Kondisi Bayi yang Boleh Diberikan Susu Formula

September 06, 2021 | Aqiyu

susu formula

Bayi baru lahir hanya membutuhkan ASI sebagai asupan terbaiknya. Bayi dianjurkan mendapatkan ASI eksklusif dari 0-6 bulan dan sampai 2 tahun. Keunggulan kandungan nutrisi dan gizi sudah banyak diteliti dan dibuktikan manfaatnya.

 Namun  ada beberapa kondisi yang memungkinkan bayi tidak dapat menerima ASI dan terpaksa diberikan susu formula. Susu formula mungkin sudah tidak asing lagi, bahkan susu formula sendiri dipercaya dapat  menambah berat badan si kecil dengan cepat. Meski begitu, sebaiknya susu formula yang diberikan pada si kecil harus atas rekomendasi dokter.

Dilansir dari laman IDAI, berikut beberapa panduan pemberian susu formula pada bayi baru lahir:

Kontradiksi mendapatkan ASI

Pada beberapa kelainan metabolik / genetik, tubuh tidak mempunyai enzim tertentu untuk mencerna salah satu komponen dalam susu, baik susu manusia maupun hewan sehingga bayi tidak boleh menyusu. Bayi tersebut memerlukan formula khusus yang disesuaikan dengan kebutuhannya dan memerlukan penanganan komprehensif antara dokter anak, ahli penyakit endokrin, metabolik, dan gizi. Di banyak negara maju, uji penapisan untuk jenis kelainan metabolik dilakukan segera setelah bayi lahir .

Bayi kurang bulan (BKB)

Bayi kurang bulan memerlukan kalori, lemak dan protein lebih banyak dari bayi cukup bulan agar dapat menyamai pertumbuhannya dalam kandungan. ASI bayi prematur mengandung kalori, protein dan lemak lebih tinggi dari ASI bayi matur, tetapi masalahnya adalah ASI prematur berubah menjadi ASI matur setelah 3 -4 minggu. Jadi untuk BKB kurang dari 34 minggu setelah 3 minggu kebutuhan tidak terpenuhi lagi.

Bayi cukup bulan

Masih banyak ibu yang memberi tambahan susu formula pada bayinya yang cukup bulan dan sehat karena merasa ASInya belum keluar atau kurang. Salah satu penyebab adalah kurangnya informasi bahwa memberi susu formula terutama pada hari hari pertama kelahiran mungkin mengganggu produksi ASI, bonding, dan dapat menghambat suksesnya menyusui dikemudian hari.

Bayi yang diberi formula akan kenyang dan cenderung malas untuk menyusu sehingga pengosongan payudara menjadi tidak baik. Akibatnya payudara menjadi bengkak sehingga ibu kesakitan, dan akhirnya produksi ASI memang betul menjadi kurang. 

(Foto: the today show)

YesDok Ads