Kenapa Penyakit Gagap Bisa Terjadi?

March 10, 2021 | Kaifia

Seorang anak sedang belajar berbicara

Gagap adalah gangguan bicara yang bisa menyebabkan ketidaklancaran dalam berbicara dan mengulangi atau memperpanjang kata, suku kata dan frasa.

Meskipun kondisi ini umum terjadi pada anak-anak yang masih belajar untuk berbicara, gangguan bicara tersebut bertahan hingga menuju dewasa tanpa penanganan yang tepat.

Oleh karena itu, intervensi dini dapat membantu seseorang mencegah kondisi ini bertahan lama hingga dewasa.

Gejala

Seseorang yang menderita gagap cenderung mengulangi kata-kata dan memperpanjang suara ucapan tertentu.

Beberapa dari mereka mungkin merasa tegang sebelum memulai untuk berkomunikasi secara verbal.

Berikut adalah beberapa gejalanya

  • Pengulangan kata atau frasa
  • Ragu sebelum mengucapkan kata
  • Penambah suara seperti “umm” 
  • Bibir gemetar
  • Berkedip berlebihan

Berada di situasi sosial dapat bisa menjadi salah satu faktor pemicu pada seseorang yang gagap. Berbicara di depan umum juga dapat menjadi tantangan bagi mereka.

Penyebab gagap hingga saat ini belum sepenuhnya yakin. Namun berikut adalah beberapa kemungkinan kenapa seseorang bisa mengembangkan kondisi gagap

  • Riwayat keluarga yang pernah alami gagap
  • Neurofisiologi
  • Faktor psikologi seperti kecemasan dan stres
  • Gagap neurogenik, disebabkan oleh gangguan pada otak dan saraf

Pengobatan

Umumnya, gagap diobati dengan terapi wicara. Terapi bicara dapat mengurangi gangguan dalam berbicara dan meningkatkan rasa percaya diri ketika ingin berbicara. 

Terapi ini menerlibatkan latihan bicara dengan tingkat kecepatan yang lambat dan menggunakan frasa yang pendek.

Berlatih mengatur pernapasan yang baik juga dilakukan dalam terapi ini.

YesDok Ads