Kenali Zat Pada Pasta GIgi Anda

November 08, 2019 | Kaifia

Berbagai promosi yang dilakukan oleh brand pasta gigi mengatakan bahwa mereka adalah merek terbaik dan nomor satu. Sebagai pengguna cerdas sebaiknya Anda jangan begitu saja tergiur dengan iklan-iklan tersebut sebelum mengetahui betul informasi kandungan zat yang ada pada pasta. 

Triclosan

Triclosan adalah bahan kimia antibakteri. Iklan pasta gigi mengatakan bahwa zat ini mampu membunuh gingivitis atau gusi bengkak. Triclosan dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan mulai dari malformasi tulang untuk berbagai kanker seperti payudara, ovarium, prostat dan kanker testis.

Sodium Lauryl Sulfate (SLS)

SLS adalah jenis surfaktan yang sangat kuat dan umum digunakan dalam produk-produk pembersih noda minyak dan kotoran. SLS banyak ditemukan dalam konsentrasi tinggi pada produk-produk industri seperti pembersih mesin (engine degreaser), pembersih lantai, dan shampo mobil. Alasan zat ini masih digunakan adalah faktor harga yang murah dibanding zat pembersih lain.

Aspartam (Pemanis buatan)

YesDok Ads

Aspartam yang digunakan untuk mempermanis hampir semua pasta gigi berasal dari asam aspartat dan fenilalanin. Fenilalanin menerobos masuk ke dalam metanol; Kabar buruknya adalah tubuh kita tidak dapat memecah metanol menjadi bentuk yang tidak berbahaya. Keracunan metanol dapat memiliki efek kesehatan yang fatal pada tubuh.

Fluorida

Apakah Anda tahu bahwa fluoride dalam pasta gigi Anda bisa menjadi alasan utama untuk gigi membusuk? Ya, itu adalah bahan kimia beracun. Fluoride dapat menyebabkan disfungsi neurologis dan endokrin dalam tubuh kita. Anak-anak yang menelan pasta gigi saat menyikat gigi berisiko terkena fluorosis gigi. Fluorosis gigi dapat definisikan sebagai kerusakan enamel secara kualitatif yang merupakan hasil peningkatan konsentrasi fluor di sekitar ameloblast selama pembentukan enamel gigi. Fluorosis gigi dapat menyebabkan perubahan warna gigi menjadi tidak putih, akan tetapi pucat dan buram. Pada fluorosis yang lebih berat, selain warnanya lebih gelap, enamel gigi menjadi rapuh. Fluorosis gigi disebut juga dengan  mottled enamel.

Propylene Glycol

Propylene glycol adalah jenis minyak mineral dengan gradasi industri. Hal ini digunakan dalam menghilangkan lapisan cat. Hal ini dapat menyebabkan kulit, mata, dan iritasi paru-paru. Propylene glycol bahkan dapat menyebabkan keracunan sistem organ.

(Foto: straterra.co.nz)

YesDok Ads