Kebiasaan Minum yang Bikin Cepat Proses Penuaan

February 09, 2023 | Helmi

kebiasaan minum mempercepat proses penuaan

Menua adalah proses alamiah yang terjadi pada tubuh manusia. Tetapi beberapa kebiasaan dapat mempercepat proses ini, seperti merokok, terlalu sering terpapar sinar matahari, stres dan lainnya.

Meskipun kita tidak dapat menghentikan penuaan terjadi pada diri kita, ada faktor-faktor tertentu-seperti pola makan dan nutrisi kita-yang mungkin dapat membantu kita memperlambatnya. 

Meski sekilas terlihat sepele, kebiasaan Anda minum juga dapat mempercepat proses penuaan. Misalnya, meminum minuman yang tinggi gula, alkohol, dan bahkan pemanis buatan secara konsisten dapat mempercepat proses penuaan.

Kebiasaan Minum Mempercepat Proses Penuaan

Berikut ini adalah beberapa kebiasaan minum yang dapat membuat proses penuaan menjadi lebih cepat.

1. Tidak Memasukkan Serat ke dalam Minuman

Serat adalah nutrisi penting untuk memperlambat proses penuaan, dan ada cara mudah untuk memasukkannya ke dalam minuman Anda. Menurut Nutrients and Nutraceuticals for Active & Healthy Aging, konsumsi serat dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit yang berkaitan dengan usia karena kemampuannya untuk membantu menurunkan penanda peradangan dan stres dalam tubuh. 

Tidak hanya itu, laporan yang sama mengatakan bahwa kekurangan serat dapat mempercepat proses penuaan Anda.

Lantas, bagaimana cara mendapatkan serat melalui minuman sehari-hari? Jawabannya adalah dengan membuat smoothie. Buah-buahan dan sayuran adalah sumber serat yang sangat baik, jadi memadukannya dengan susu atau alternatif non-susu dapat memberi Anda camilan atau sarapan yang seimbang dan penuh serat. 

Dalam hal serat, smoothie juga lebih baik daripada jus karena meskipun jus segar mungkin memberi Anda sedikit nutrisi bermanfaat, prosesnya menghilangkan sebagian besar serat dari produk.

2. Tidak mengonsumsi cukup air

Pada akhirnya mengonsumsi cukup air merupakan salah satu hal penting untuk Anda lakukan.

YesDok Ads

"Hidrasi yang memadai penting sepanjang hidup, karena air menyediakan lingkungan untuk reaksi metabolisme, serta bahan bangunan untuk bagian tubuh termasuk kulit," kata Mindy Haar, Ph.D., RDN, ahli diet terdaftar dan asisten dekan di New Sekolah Profesi Kesehatan Institut Teknologi York.

Penelitian terbaru yang dipublikasikan di The Lancet mengungkapkan bahwa dehidrasi kronis adalah faktor utama dalam mempercepat proses penuaan, dan bahkan dapat memperpendek umur Anda melalui penyakit kronis atau kematian dini.

"Air putih menempati urutan teratas dalam daftar pemasok ideal cairan yang diperlukan, bersama dengan teh dan kopi tanpa pemanis juga membantu. Minum minuman yang tepat sepanjang hidup memasok tubuh dengan bahan baku untuk mempertahankan fungsi optimal," jelas Haar.

"Pilihan yang kurang sehat dapat dikaitkan dengan kronis penyakit, sistem kekebalan di bawah standar, dan patah tulang, yang semuanya dapat menurunkan kualitas hidup seiring bertambahnya usia," tambahnya.

3. Terlalu banyak minum soda

Minum soda manis setiap hari dapat menyebabkan berbagai masalah jangka panjang. Salah satu penyebabnya adalah kandungan gula dalam soda.

"Selain penambahan berat badan, gula merangsang produksi kolesterol jahat, yang meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular," kata Edibel Quintero, RD, ahli diet terdaftar. "Selain itu, gula juga mempromosikan penuaan dini dan dapat menyebabkan penyakit autoimun seperti lupus dan rheumatoid arthritis."

4. Mengonsumsi Terlalu Banyak Pemanis Buatan

Jika Anda membuat keputusan mengganti gula dengan pemanis buatan, tanpa disadari Anda mungkin melakukan kerusakan yang sama pada proses penuaan Anda.

"Penelitian telah menunjukkan bahwa banyak orang yang minum soda diet tidak menurunkan berat badan, dan beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa mereka mengonsumsi lebih banyak kalori daripada mereka yang minum soda manis," kata Dr. Haar.

YesDok menyediakan dokter profesional yang memungkinkan Anda berkonsultasi dari mana saja dan kapan saja. Konsultasi keluhan dan tanya dokter mengenai masalah kesehatan Anda dengan dokter spesialis di aplikasi YesDok.

YesDok Ads