Diet
+1

Karbohidrat yang Perlu Anda Hindari

March 02, 2020 | Kaifia

Seorang wanita mengonsumsi karbohidrat

Karbohidrat telah lama menjadi bahan perdebatan di antara para peneliti, terutama yang berkaitan dengan apakah mereka sehat untuk dikonsumsi.

Karbohidrat, lemak, dan protein membentuk tiga kelompok makronutrien yang merupakan komponen penting dari diet apa pun.

Karbohidrat kompleks versus karbohidrat sederhana

Diet yang sehat harus mencakup karbohidrat kompleks lebih bergizi daripada karbohidrat sederhana yang mengandung sedikit atau tidak ada nilai gizi.

Sangat mudah untuk mengganti banyak jenis karbohidrat sederhana dengan alternatif yang lebih sehat. Sebagai contoh:

  • Ganti minuman bersoda atau jus buah yang terbuat dari konsentrat dengan air atau jus buah alami.

  • Pilihlah buah-buahan utuh daripada makanan yang mengandung banyak gula, seperti kue.

  • Makan pasta gandum, gandum utuh, atau quinoa daripada pasta putih.

  • Tukar roti putih dengan roti gandum

  • Cemilan kacang 

    YesDok Ads

Bagaimana mengonsumsi karbohidrat dengan cara yang sehat

Diet seimbang harus mencakup karbohidrat kompleks alami yang tidak diproses dan kaya akan nutrisi termasuk:

  • Sayuran

  • Kacang polong

  • Biji-bijian

Banyak dari makanan ini kaya serat. Serat adalah nutrisi penting untuk menjaga sistem pencernaan yang sehat dan dapat mengurangi risiko pengembangan penyakit kardiovaskular dan diabetes tipe 2 pada beberapa orang. Mengganti makanan yang tinggi lemak jenuh atau gula dengan karbohidrat kompleks yang kaya serat juga merupakan cara yang efektif untuk mengonsumsi lebih sedikit kalori.

Meskipun mengandung fruktosa, yang merupakan karbohidrat sederhana, buah-buahan sangat bergizi dan mengandung vitamin, mineral, dan serat tingkat tinggi.

Walaupun jus buah alami mengandung vitamin dan mineral dalam kadar tinggi, jus buah termasuk rendah serat. Untuk alasan ini, yang terbaik adalah mengonsumsi jus buah dalam jumlah sedang dan makan buah utuh sebagai gantinya.

Hindari jus buah yang terbuat dari konsentrat karena mengandung kadar gula tambahan yang tinggi.

(Foto: Healthline.com)

YesDok Ads