Tekanan darah tinggi dan kecemasan terkadang bisa menjadi hal yang saling berkaitan satu sama lain.
Gangguan kecemasan dapat memicu gejolaknya tekanan darah dan tekanan darah tinggi mampu menjadi pemicu perasaan cemas.
Dokter mencirikan kecemasan sebagai perasaan khawatir atau ketakutan yang intens. Selain berpengaruh pada gejala psikis, gangguan kecemasan juga memengaruhi gejala fisik seseorang termasuk gejala pernapasan dangkal, berkeringat lebih serta peningkatan denyut jantung.
Periode rasa cemas ini juga mampu meningkatkan tekanan darah hanya dalam jangka waktu pendek atau sementara.
Apabila lonjakan tersebut sering terjadi, mereka mampu menyebabkan kerusakan pada pembuluh darah, jantung serta ginjal seperti halnya tekanan darah tinggi kronis. Selain itu, orang yang cenderung cemas atau stres lebih sering melakukan kebiasaan yang tidak sehat yang dapat meningkatkan tekanan darah, seperti
Satu studi menunjukkan adanya keterkaitan antara kecemasan dan perilaku gaya hidup tidak sehat termasuk merokok, pola diet buruk dan jarang berolahraga pada seseorang berisiko penyakit kardiovaskular. Hipertensi merupakan salah satu faktor yang paling signifikan untuk gangguan kardiovaskular.
Selain itu, beberapa obat-obatan untuk mengendalikan gejala kecemasan juga dapat meningkatkan tekanan darah.
Seseorang perlu mengetahui bahwa hipertensi biasanya tidak menimbulkan gejala kecuali apabila adanya lonjakan tinggi.
Pengobatan
Selain pengobatan dari dokter, Anda juga bisa menerapkan beberapa perubahan gaya hidup ini untuk membantu mengendalikan gejala kecemasan
Kebanyakan penderita hipertensi juga bisa membuat perubahan gaya hidup yang sehat seperti
Pengobatan untuk satu kondisi seringkali mampu membantu mengendalikan gejala dari kondisi lainnya.
COPYRIGHT ©2023 ALL RIGHTS RESERVED BY YesDok