Jika Kadar Magnesium Rendah, Apa yang Akan Terjadi?

November 20, 2021 | Claudia

Magnesium

Magnesium adalah mineral penting yang memiliki banyak peran dalam tubuh, termasuk membantu fungsi otot dan saraf, mengendalikan tekanan darah, dan mendukung sistem kekebalan tubuh. Namun, menurut WHO, hingga dua pertiga populasi dunia mungkin tidak mendapatkan jumlah magnesium yang cukup dalam makanan sehari-hari mereka.

Kekurangan magnesium telah dikaitkan dengan kondisi medis yang serius, termasuk osteoporosis, penyakit jantung, dan diabetes tipe-2. Kabar baiknya, asalkan Anda mengonsumsi makanan yang tepat, sebagian besar orang bisa mendapatkan cukup magnesium dari makanan mereka tanpa perlu mengonsumsi suplemen.

YesDok Ads

Gejala dari kadar magnesium yang rendah jarang terjadi, namun Anda mungkin bisa melakukan tes laboratorium untuk menguji kadar magnesium dalam tubuh jika terjadi kondisi berikut:

  • Osteoporosis
  • Kelemahan otot, kedutan, atau keram otot
  • Sindrom kaki gelisah
  • Irama jantung tidak normal, atau juga dikenal dengan aritmia jantung
  • Kejang
  • Linglung
  • Diare jangka panjang, misalnya menjadi salah satu gejala dari penyakit Crohn atau penyakit celiac
  • Diabetes yang tidak terkontrol
  • Kecanduan alkohol
  • Hipoparatiroid atau hiperparatiroid, yakni kondisi kelenjar paratiroid yang kurang atau terlalu aktif. Kelenjar ini mengatur jumlah magnesium, kalsium, dan fosfor dalam tubuh
  • Malnutrisi
  • Luka bakar parah
  • Preeklampsia, yakni suatu kondisi tekanan darah tinggi selama kehamilan
  • Penyakit ginjal
  • Penyakit hati
  • Penggunaan obat-obatan tertentu dalam jangka panjang
  • Kadar kalsoum atau kalium yang tidak normal

(Foto: nfandc.ae)

YesDok Ads