Jangan Panik, Ini 7 Tips Mengatasi Batuk pada Anak

October 28, 2022 | Claudia

Batuk Pada Anak

Batuk memang menjadi salah satu masalah kesehatan umum yang bisa terjadi pada siapa saja. Akan tetapi, batuk pada anak bisa membuatnya sangat tersiksa.

Batuk merupakan mekanisme pertahanan alami tubuh untuk mengeluarkan lendir dan mencegah sel-sel mati bertahan dan menetap di paru-paru.

Melalui batuk, semua bentuk iritasi dibuang keluar dari tubuh. Batuk pada anak dalam usia balita bisa terjadi karena berbagai alasan, misalnya pilek atau flu. Jika batuk tidak berkurang atau berhenti dalam dua minggu, ini bisa menjadi suatu gejala dari masalah kesehatan yang serius, seperti bronkitis atau pneumonia.

Beberapa langkah untuk mengatasi batuk pada anak yang bisa dilakukan oleh orang tua adalah:

  • Sangat penting untuk memakaikan baju yang hangat pada anak Anda, karena batuk bisa saja terjadi atau semakin parah ketika anak terkena paparan udara dingin.
  • Jaga selalu anak dalam ruangan yang lembap. Udara lembap dapat membantu mengurangi batuk yang diderita oleh anak Anda.
  • Anda juga bisa menggunakan humidifier untuk mendapatkan suhu yang hangat di dalam ruangan. Duduklah dalam ruangan yang hangat selama beberapa waktu bersama anak Anda, dan tetap relaks. Ini akan membantu meringankan batuk pada anak.
  • Batuk pada anak dapat merusak kualitas tidurnya. Jika si kecil kesulitan tidur di malam hari, pastikan ia mendapat cukup tidur di siang hari. Tidur yang cukup dapat membantu anak tetap relaks sehingga mengurangi batuk yang dideritanya.
  • Oleskan balsam atau minyak kayu putih di dada anak sebelum ia tidur. Baik balsam dan minyak kayu putih merupakan obat dan aromaterapi alami yang dapat membuka saluran pernapasan, hidung tersumbat, dan meningkatkan sirkulasi.
  • Pastikan Anda selalu memberikan minum air hangat pada anak selama masa batuknya. Air hangat dapat membantu meredam batuk dan memberikan rasa nyaman di tenggorokan.
  • Tingkat energi tubuh akan menurun saat melawan infeksi dan virus, dehidrasi pun menjadi salah satu masalah yang kadang memperburuk kondisi anak. Oleh karena itu, jaga selalu asupan cairan pada anak dan pastikan anak selalu mengonsumsi makanan yang bergizi dan sehat, terlebih selama masa sakit.

Jika batuk pada anak tidak juga berkurang dalam dua minggu, ini bisa menjadi salah satu gejala dari kondisi kesehatan yang serius, seperti bronkitis atau pneumonia. Segera periksakan kondisi kesehatan anak pada dokter untuk menyembuhkan batuk yang ia derita.

(Foto: coastalkids.com)

YesDok Ads