Jahe, Bumbu Dapur Penuh Manfaat

Jahe merupakan salah satu bumbu dapur yang multifungsi. Bagaimana tidak? Jahe nyatanya tak hanya digunakan untuk mengolah masakan, namun juga dipercaya memberi manfaat untuk kesehatan.

Ya, khasiat jahe diyakini dapat memperbaiki berbagai kondisi kesehatan, misalnya saja mual atau meredakan nyeri yang muncul. Lalu, apa saja manfaat jahe lainnya untuk kesehatan tubuh Anda?

Mengontrol gula darah

Air jahe dipercaya dapat membantu Anda mengontrol kadar gula darah terutama pada para penderita diabetes tipe-2.

Dalam sebuah studi yang meneliti 41 orang dengan diabetes tipe-2, orang-orang ini kemudian dipecah ke dalam 2 kelompok. Satu kelompok mengonsumsi 2 gram suplemen bubuk jahe setiap hari dan kelompok kedua menerima obat plasebo. Kelompok orang-orang yang mengonsumsi jahe mengalami penurunan gula darah yang signifikan jika dibandingkan dengan kelompok yang mengonsumsi obat plasebo.

Meredakan rasa sakit

Air jahe mampu mengurangi beberapa jenis rasa sakit. Dalam sebuah penelitian yang melibatkan 60 orang dewasa dengan nyeri akibat migrain, peneliti menemukan bahwa penggunaan jahe sebagai terapi tambahan lebih baik jika dibandingkan dengan hanya mengonsumsi obat penghilang rasa sakit.

Menurunkan berat badan

Studi lain juga memperlihatkan efek air jahe terhadap penurunan berat badan. Penelitian ini membagi 10 pria menjadi dua kelompok. Satu kelompok meminum air jahe hangat setelah sarapan dan kelompok lain tidak. Kelompok yang meminum air jahe melaporkan bahwa mereka merasakan kenyang lebih lama jika dibandingkan dengan kelompok yang tidak meminum air jahe.

Mual

Sudah banyak orang yang menggunakan jahe sebagai pengobatan herbal untuk menghilangkan rasa mual. Beberapa studi bahkan telah menunjukkan bahwa jahe berhasil mengurangi rasa mual dan keinginan untuk muntah pascaoperasi, efek samping kemoterapi dan mual yang dialami wanita hamil.

(Foto: foodrevolution.org)