Setelah melahirkan Anda akan melewati masa nifas. Nifas adalah darah yang keluar dari rahim yang disebabkan melahirkan atau setelah melahirkan. Masa nifas biasanya dialami selama 6 minggu pertama setelah melahirkan.

Namun menurut Journal of Prenatal Medicine, masa nifas terbagi menjadi beberapa fase yang bisa bertahan hingga 6 bulan. Selama masa nifas akan ada beberapa perubahan yang terjadi pada tubuh Anda. Perubahan ini terkait dengan pemulihan organ yang berperan penting selama masa kehamilan. Berikut ini yang terjadi pada tubuh Anda saat masa nifas:

• Mengeluarkan darah. Meski proses persalinan sudah Anda lewati, namun Anda masih akan mengeluarkan darah melalui vagina selama masa nifas.
• Sakit pada payudara. Payudara Anda mungkin akan terasa kencang dan bengkak selama masa nifas. Hal ini wajar karena setelah melahirkan payudara akan memproduksi ASI dan biasanya ASI belum dapat dikeluarkan dengan lancar.
• Penurunan berat badan. Setelah melahirkan dan masuk dalam masa nifas Anda akan mengalami penurunan berat badan. Hal ini disebabkan adanya pengurangan cairan tubuh dan plasenta sebaanyak 6 kilogram.
• Perubahan pada rambut dan kulit. Peningkatan beberapa jenis hormon selama hamil memengaruhi kesehatan rambut dan kulit. Seperti rambut mudah rontok serta kulit mengalami stretch mark dan akan berlangsung selama nifas atau enam bulan.
• Kontraksi. Kontraksi yang terjadi selama masa nifas tidak perlu dikhawatirkan. Kondisi ini normal terjadi. Kontraksi ini umumnya menyerupai kram atau nyeri perut saat menstruasi.
• Keputihan. Selain pendarahan dari vagina, selama masa nifas tubuh juga akan mengeluarkan cairan keputihan. Kondisi ini bisa berlangsung selama 2-4 minggu lamanya.
• Serviks. Pada masa nifas serviks akan berubah kembali dengan cepat. Namun perubahan bentuk serviks ini tidak dapat kembali seperti sebelum hamil.
• Vagina. Vagina yang melebar akan berkurang ukurannya setidaknya dalam minggu ke 6-10. Dinding perut.
• Dinding perut yang mengeras selama kehamilan akan terasa melunak saat masa nifas. Kembalinya ke bentuk semula atau tidak tergantung pada olahraga dan perawatan yang anda lakukan.

(Foto:  today's parent)