Apakah Anda rutin mengonsumsi roti tawar putih sebagai menu sarapan harian Anda? Roti tawar putih banyak dikonsumsi, sebab kita dapat menyajikannya secara praktis. Ini akan sangat berguna bagi Anda yang selalu sibuk di pagi hari. Tak hanya itu, roti tawar putih juga memberikan rasa kenyang sehingga kita nyaman untuk beraktivitas.

Tapi sayang, mengonsumsi roti tawar putih setiap hari juga tidak direkomendasikan. Ada banyak dampak negatif yang dihasilkan jika Anda mengonsumsi roti tawar putih setiap hari. Tak dapat dipungkiri memang, jika roti tawar putih yang berbalut mentega dan meses, atau selai kacang, stroberi, dan lain-lain sangat enak dimakan. Sayangnya, ini tidak baik untuk kesehatan tubuh Anda.

Apa saja memang dampak buruk jika terlalu sering mengonsumsi roti tawar putih?

Meningkatkan risiko diabetes

Terlalu sering mengonsumsi roti tawar putih bisa meningkatkan risiko diabetes. Ini karena konsumsi roti tawar putih dapat menyebabkan peningkatan kadar gula darah, sehingga mengonsumsinya terlalu sering bisa meningkatkan risiko diabetes pada seseorang. Anda perlu waspada jika memiliki riwayat keluarga dengan diabetes atau obesitas.

Berat badan bertambah

Alasan di balik lemak dan berat badan Anda terus bertambah salah satunya adalah karena mengonsumsi roti tawar putih terlalu sering. Menjadikan roti tawar putih sebagai menu sarapan bisa meningkatkan rasa lapar di siang hari, sehingga Anda cenderung untuk makan berlebihan yang kemudian mengakibatkan bertambahnya berat badan.

Konstipasi

Roti tawar putih terbuat dari tepung putih halus, sehingga tak mengandung serat. Saat tubuh Anda kekurangan asupan serat, ini bisa menyebabkan konstipasi atau sembelit.

Lelah terus-menerus

Sering mengantuk dan lelah di siang hari, padahal Anda sudah tidur cukup di malam hari? Coba perhatikan apa yang Anda konsumsi. Roti tawar putih bisa menyebabkan masalah ini, karena adanya penurunan kadar gula darah secara tiba-tiba setelah sebelumnya meningkat.

Kolesterol tinggi

Jika Anda berpikir bahwa roti tawar putih mengandung biji-bijian utuh, maka Anda salah, sebab roti tawar putih umumnya dibuat dari tepung olahan. Inilah mengapa roti tawar putih rendah kandungan serat, sementara serat dibutuhkan oleh tubuh untuk membantu mengurangi kadar lemak jahat dalam tubuh. Jika Anda terlalu sering mengonsumsi roti tawar putih, Anda bisa mengalami tekanan darah tinggi dan masalah jantung lainnya.

(Foto: kingarthurflour.com)