Jika dikonsumsi dalam jumlah sedang, lemon baik untuk beberapa efek kehamilan seperti mengatasi mual. Konsumsi lemon memiliki beberapa manfaat untuk ibu hamil, namun ada juga beberapa risiko yang harus diperhatikan.

Selama kehamilan, banyak wanita mengalami berbagai efek seperti mual. Jika sedang tidak hamil, tentu kondisi ini dapat dengan mudah kita atasi dengan konsumsi obat-obatan. Namun saat sedang hamil, terkadang kita mengkhawatirkan efek samping dari obat-obatan pada kondisi kehamilan kita.

Itulah sebabnya, pengobatan alami biasanya lebih banyak dipilih oleh ibu hamil saat mengalami efek kehamilan. Dan lemon, bisa menjadi salah satu bahan alami yang membantu mengatasi mual. Satu yang harus diingat, konsumsi lemon selama masa kehamilan harus memerhatikan jumlah atau porsinya. Terlalu banyak lemon yang masuk ke dalam tubuh juga akan menimbulkan beberapa risiko yang tidak diinginkan.

Berikut ini merupakan beberapa manfaat lemon pada masa kehamilan:

Mual

Banyak wanita hamil beralih ke pengobatan alami untuk mengendalikan mual selama masa kehamilan, karena kekhawatiran tentang efek samping obat semakin meningkat.

Minyak esensial lemon adalah pengobatan alami yang populer untuk mengatasi mual dan muntah selama kehamilan dan cenderung aman. Namun, minyak esensial tidak boleh dikonsumsi. Minyak esensial hanya boleh dihirup sebagai aromaterapi.

Mengonsumsi jus lemon juga dapat membantu. Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa lemon lebih efektif daripada plasebo untuk menghilangkan mual dan muntah selama kehamilan.

Memang, ada beberapa laporan efek samping dari konsumsi lemon dan obat-obatan herbal lainnya, seperti jahe, jintan hitam, prune, dan minyak mustard. Namun, tidak ada komplikasi berbahaya yang diketahui dari penggunaan lemon selama kehamilan.

Sebuah penelitian dari tahun 2014 melaporkan bahwa terapi inhalasi lemon dapat membantu mengurangi mual dan muntah selama kehamilan. Para peneliti merekrut 100 wanita hamil, pada usia kehamilan 6-16 minggu, yang mengalami mual ringan sampai sedang, dan dengan atau tanpa muntah.

Para wanita menghirup minyak esensial lemon atau plasebo. Para peneliti menginstruksikan para peserta untuk menghirup minyak lemon saat mual muncul. Para peneliti mencatat intensitas mual dan muntah dalam 24 jam sebelum menghirup dan selama 4 hari setelah aromaterapi dengan minyak esensial lemon.

Mereka mencatat perbedaan signifikan secara statistik dalam keefektifan minyak esensial lemon dibandingkan dengan plasebo pada hari kedua dan keempat setelah pengobatan. Mereka menyimpulkan bahwa aroma lemon efektif dalam mengendalikan mual dan muntah selama kehamilan.

Namun, penelitian ini memiliki beberapa keterbatasan. Ini termasuk kemungkinan aroma lemon tidak disukai bagi beberapa wanita dan fakta bahwa para peneliti tidak dapat mengontrol kemungkinan efek psikologis yang menyebabkan mual selama kehamilan.

Hidrasi

Dokter biasanya merekomendasikan agar wanita hamil dan menyusui meningkatkan asupan harian mereka sebanyak 300 kalori selama trimester kedua. Dokter juga merekomendasikan tambahan 300 ml cairan atau lebih dari satu cangkir, per hari.

Jika seseorang menyukai minuman rasa lemon, ini dapat membantu menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan tetap memanjakan lidah mereka. Ini karena beberapa ibu hamil merasakan mual saat minum air putih, dan minuman rasa lemon bisa menjadi alternatif terbaik.

Folat

Lemon mengandung folat. Satu buah lemon berukuran sedang, mengandung sekitar 6,38 mikrogram folat. Selama kehamilan, wanita membutuhkan lebih banyak folat karena merupakan nutrisi penting untuk perkembangan saraf pada janin yang sedang tumbuh.

Dewan Makanan dan Gizi merekomendasikan agar ibu hamil memperoleh 600 mikrogram folat dari makanan dan suplemen. Meski lemon mengandung folat, ibu hamil tidak boleh hanya mengandalkan lemon untuk memenuhi kebutuhan folat mereka, karena kandungannya tidak cukup tinggi. Selain itu, banyak orang tidak suka mengonsumsi lemon. Ada beberapa makanan sumber folat lainnya yang juga wajib dikonsumsi, seperti:

• Bayam
• Sereal sarapan
• Avokad
• Bibit gandum
• Roti putih

Bersama dengan makanan lain yang kaya folat, lemon dapat membantu ibu hamil memenuhi kebutuhan folat harian mereka.

(Foto: hellomotherhood.com)