Ini Manfaat Bekam dan Efek Sampingnya

May 17, 2022 | Claudia

Bekam

Terapi bekam sudah dilakukan sejak ribuan tahun silam. Bekam biasanya digunakan untuk meredakan rasa sakit di bagian tubuh tertentu. Terapi bekam dilakukan dengan menggunakan cangkir khusus, yang dapat menghasilkan tekanan, sehingga mampu menarik kulit dan mengeluarkan darah kotor.

Beberapa masalah kesehatan dapat teratasi dengan melakukan terapi bekam, di antaranya:

  • Migrain
  • Tekanan darah tinggi atau hipertensi
  • Nyeri otot di bagian leher, panggul, dan kaki
  • Kelainan darah, seperti hemofilia dan anemia
  • Jerawat
  • Eksim
  • Masalah kesuburan
  • Radang sendi
  • Fibromyalgia
  • Varises
  • Herpes zoster
  • Irritable bowel disease (IBD)
  • Penyumbatan saluran pernapasan akibat asma atau alergi
  • Carpal tunnel syndrome

Semua manfaat ini berasal dari efek terapi bekam yang dapat membantu melancarkan peredaran darah, meningkatkan imunitas tubuh, merangsang kinerja saraf, hingga membuat tubuh lebih relaks.

YesDok Ads

Namun di balik semua manfaat yang bisa diberikan oleh terapi bekam, ada pula beberapa efek samping yang perlu Anda pertimbangkan sebelum menjalani terapi ini. Berikut beberapa gejala yang mungkin timbul usai melakukan terapi bekam:

  • Mual
  • Ketegangan di otot
  • Memar
  • Luka bakar
  • Kelelahan

Tak hanya itu, Anda juga harus memerhatikan higienitas dari alat-alat yang digunakan untuk terapi bekam. Alat bekam yang tidak bersih justru bisa menyebabkan Anda tertular penyakit lainnya, seperti hepatitis B, hepatitis C, hingga HIV. Pastikan juga Anda memilih klinik bekam dengan terapis yang memiliki kompetensi untuk melakukan terapi ini. Jadi, melakukan riset sebelum pergi ke klinik bekam sangat disarankan, demi menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

(Foto: verywellhealth.com)

YesDok Ads