Ini Beberapa Penyakit yang Memengaruhi Organ Hati

September 29, 2021 | Claudia

Hati

Saat organ hati sakit, ini bisa Anda rasakan di bagian atas perut, di sisi kanan. Ini bisa menjadi tanda penyakit serius, dan harus mendapatkan perawatan medis segera.

Hati yang sehat membantu tubuh melawan infeksi, membersihkan darah, dan berperan dalam metabolisme. Hati yang sehat seharusnya juga bisa memperbaiki dirinya sendiri ketika terjadi masalah.

Jika hati tidak dapat melakukan tugasnya dengan baik, ini bisa menjadi masalah yang bahkan mengancam jiwa. Sakitnya organ hati bisa terjadi akibat berbagai alasan. Penting untuk mengetahui apa yang menyebabkan hati Anda menjadi sakit, dan segeralah mendapatkan pengobatan terbaik untuk mencegah kerusakan permanen.

Berikut ini merupakan beberapa penyakit yang terjadi pada organ hati, yakni:

Kolangitis

Kolangitis adalah peradangan pada sistem saluran empedu, biasanya terjadi karena infeksi bakteri. Saluran empedu mengalirkan empedu dari hati dan kantong empedu, kemudian membawanya ke usus kecil.

Infeksi kolangitis menyebabkan tekanan menumpuk di sistem ini. Kondisi ini menunjukkan bahwa ada sumbatan dalam sistem yang mungkin terjadi karena batu, tumor, pembekuan darah, atau infeksi bakteri.

YesDok Ads

Hepatitis

Hepatitis berarti peradangan hati. Penyebab paling umum adalah infeksi virus, namun ada beberapa hal lain yang juga menyebabkan hepatitis, seperti konsumsi alkohol yang berlebihan, tertelan racun, mengonsumsi beberapa jenis obat yang memengaruhi organ hati, dan beberapa kondisi medis lainnya.

Ada beberapa jenis hepatitis, yakni:

  • Hepatitis A, virus biasanya ditemukan dalam feses orang yang terinfeksi, dan dapat menular melalui konsumsi air atau makanan yang telah terkontaminasi virus.
  • Hepatitis B, virus biasanya menular melalui paparan cairan tubuh, seperti darah dan air mani.
  • Hepatitis C, virus biasanya menular melalui darah dari orang yang terinfeksi, dan kadang juga bisa melalui transmisi seksual.
  • Hepatitis D, yakni infeksi sekunder yang hanya menyerang mereka yang menderita hepatitis B.
  • Hepatitis E, biasanya menular melalui konsumsi air atau makanan yang telah terkontaminasi.
  • Hepatitis autoimun, yakni hepatitis yang disebabkan ketika sistem kekebalan tubuh justru menyerang sel-sel hati yang sehat.

Sirosis

Sirosis adalah jaringan parut yang terletak pada organ hati. Akibat kondisi ini, hati perlahan-lahan memburuk dan tidak dapat bekerja dengan baik. Seiring waktu, jaringan parut menggantikan jaringan hati yang sehat, dan ini dapat menghalangi aliran darah ke hati. Hati yang sehat dapat meregenerasi sel-selnya yang rusak. Jika kerusakannya terlalu parah atau berlangsung lama, hati tidak dapat sepenuhnya memperbaiki dirinya sendiri, dan malah menciptakan jaringan parut.

Sirosis terjadi secara bertahap, namun semakin memburuk, hati kemudian akan mulai mengalami gagal organ. Ini bisa menyebabkan gagal hati kronis atau penyakit hati stadium akhir di mana hati tidak dapat lagi melakukan fungsi vital.

(Foto: bestlifeonline.com)

YesDok Ads