Untuk mendapatkan timbangan yang ideal, biasanya seseorang akan menjalani diet. Namun, perkara menurunkan berat badan bukanlah hal yang mudah meski telah menjalani diet. Bahkan tidak sedikit orang yang malah menerapkan diet yoyo.
Diet yoyo adalah pola diet yang menyebabkan berat badan cepat turun dan cepat pula untuk naik kembali. Diet yoyo termasuk diet yang salah, orang yang menjalankan diet yoyo mengutangi asupan makanan secara ekstrem bahkan tidak makan dalam waktu tertentu. Padahal diet sendiri bukan tidak makan, tapi mengatur pola makan dengan memperhitungkan asupan yang cukup sesuai dengan kebuuthan tubuh. Diet yoyo yang tanpa Anda sadari ini bisa terjadi karena:
- Anda hanya menggunakan cara diet yang cepat.
- Diet yang Anda jalankan terlalu ketat.
- Anda hanya terobesesi dengan angka timbangan saja.
- Anda tidak berkomitmen untuk menjalankan diet sampai selesai.
- Diet yang Anda jalankan hanya difokuskan untuk jangka pendek.
Untuk menghindari diet yoyo, Anda bisa menerapkan pola makan 80/20. Pola makan 80/20 bisa disebut dengan cheating day, ANda bisa menyisakan satu hari untuk makan makanan yang Anda suka. Bahanyanya, diet yoyo bisa menyebabkan kemampuan metabolisme menurun. Ketika Anda mengurangi makan maka pembakaran kalori akan semakin sedikit sehingga menurunkan metabolisme tubuh.
Diet yoyo juga diyakini dapat mengganggu kesehatan karena diet yoyo akan berdampak pada menurunnya daya tahan tubuh sebanyak 30 persen setiap harinya. Sedangkan para ahli gizi menjelaskan bahwa tubuh tidak boleh kekurangan lebih dari 2-3 kilogram dalam sebulan. Atau dengan kata lain, diet yang sehat adalah menurunkan berat badan sekitar 0,5-1 kilogram dalam waktu 7-12 hari.
Selain itu, perubahan naik turunnya berat badan yang drastis bisa membuat orang mudah stres dan depresi. Selain itu, naik turunya berat badan dapat memicu pula penyakit serius. Seperti penyakit jantung koroner, menurunkan fungsi hati dan penyakit kronis lainnya. Selama menjalankan diet, olahraga juga perlu dilakukan untuk menyeimbangkan diet Anda. Usahakan untuk menyempatkan olahraga minimal 30 menit per hari.
(Foto: sprakpeople)
