Hindari Teknik ini Untuk Menghilangkan Bulu Hidung

Seiring bertambahnya usia, bulu hidung kita terutama pria cenderung menjadi sulit diatur dan tumbuh lebih sering dari biasanya. Kondisi ini dikarenakan hormon seks pria atau androgen yang membuat folikel rambut menjadi lebih sensitif seiring waktu. 

Bulu pada hidung sebetulnya bermanfaat menyaring kotoran dan udara pada hidung Anda. Sayangnya, pemandangan bulu hidung yang menonjol keluar terkadang sangat mengganggu estetika. 
Sebetulnya ada produk perawatan agar Anda dapat mengendalikannya dengan singkat. Namun, ada beberapa teknik yang tidak boleh dipilih pria saat menghilangkan bulu hidung. Berikut beberapa yang perlu Anda lakukan sebelum menghilangkan bulu hidung. 

Jangan gunakan penjepit
Menggunakan penjepit untuk menghilangkan bulu hidung adalah proses yang menyakitkan. Kedua, cara ini meninggalkan banyak rambut yang tumbuh ke dalam dan Anda mungkin juga terkena infeksi kulit. Benjolan merah berisi nanah bisa sangat menyakitkan setelahnya. Hal ini biasanya sering terjadi saat Anda mencabut bulu hidung dengan paksa dan bertahan beberapa saat.
 
Hindari waxing
Melakukan waxing pada bulu hidung bisa sama merusak lubang hidung Anda karena bisa sebabkan peradangan. Kedua, waxing menghilangkan banyak bulu hidung sekaligus dan tidak ada bulu hidung yang tertinggal di lubang hidung membuat hidung Anda mudah alergi seperti debu dan partikel asing lainnya yang masuk ke dalam tubuh.
 
Jangan gunakan krim penghilang bulu
Krim penghilang bulu mengandung bahan kimia yang menghancurkan protein keratin di rambut sehingga membiarkannya rontok. Krim ini dapat digunakan di kaki dan dada Anda, tetapi menggunakannya di dalam lubang hidung bukanlah ide yang baik. Kedua, aroma yang kuat dari bahan kimia ini akan membuat Anda sulit menghirup udara segar.

Yang paling aman adalah gunakan gunting kecil untuk memangkasnya perlahan. Gunakan cara ini secara rutin. Cara ini adalah yang paling aman karena cendering meminimalkan risiko iritasi.