Hal yang Perlu Diperhatikan tentang Kanker Limfoma

August 16, 2019 | Kaifia

Limfoma adalah kanker yang menyerang getah bening. Penyakit memengaruhi darah putih yang dinamakan limfositosis yang membantu melawan penyakit di tubuh. Mereka memainkan peran penting dalam sistem kekebalan tubuh.

Jenis kanker ini dimulai pada sel darah putih, atau limfosit. Karena hadir dalam aliran darah, ia dapat menyebar, atau bermetastasis, ke berbagai bagian tubuh. 

Limfoma bisa terjadi pada siapapun dan umur berapapun, tetapi jenis kanker ini termasuk salah satu penyebab utama terhadap anak remaja pada kisaran umur 15-24 tahun. 

Gejala

Tanda dan gejala limfoma mirip dengan penyakit seperti virus dan flu biasa, tetapi terus berlanjut lebih lama dari biasanya.

Beberapa orang tidak memiliki gejala, tetapi beberapa mungkin melihat pembengkakan kelenjar getah bening. Ini terletak di seluruh tubuh, sering di leher, pangkal paha, perut, atau ketiak.

Pembengkakan biasanya tidak menimbulkan rasa sakit, tetapi nyeri dapat terjadi jika kelenjar yang membesar menekan organ, tulang, dan struktur lainnya. gejala lain juga diikuti dengan sakit punggung.

Kelenjar getah bening dapat membengkak selama infeksi seperti pilek, tetapi pada limfoma pembengkakan tidak hilang. Nyeri juga lebih mungkin menyertai pembengkakan jika disebabkan oleh infeksi.

Apabila Anda mengalami pembengkakan kelenjar terus-menerus, Anda harus segera mengunjungi dokter.

Gejala lain dari kedua jenis limfoma dapat meliputi:

  • Demam berkelanjutan tanpa infeksi

  • Keringat malam, demam, dan kedinginan

  • Penurunan berat badan dan kehilangan nafsu makan

  • Gatal yang tidak biasa

    YesDok Ads

  • Kelelahan yang persisten, kelelahan yang tidak biasa, atau kekurangan energi

  • Nyeri pada kelenjar getah bening setelah minum alkohol

Penyebab

Kanker terjadi ketika ada pertumbuhan sel-sel abnormal yang tidak terkendali yang tumbuh dan menyebar.

Jaringan limfatik terhubung ke seluruh tubuh. Jika sel kanker berkembang dalam sistem limfatik, mereka dapat menyebar dengan mudah dari lokasi semula ke jaringan dan organ lain, termasuk yang di luar sistem.

Limfoma paling sering menyebar ke hati, sumsum tulang, atau paru-paru.

Pada limfoma Hodgkin, kanker biasanya mempengaruhi satu kelenjar getah bening satu demi satu secara berurutan.

Pada limfoma non-Hodgkin, tumor dapat timbul pada kelenjar getah bening yang berbeda, terdapat di beberapa kelenjar getah bening.

 

Dengan pengobatan, lebih dari 2 dari 3 orang yang didiagnosis dengan limfoma non-Hodgkin stadium I akan bertahan hidup setidaknya selama 5 tahun.

Dengan limfoma Hodgkin stadium I, lebih dari 85 persen orang yang menerima pengobatan akan bertahan hidup setidaknya selama 5 tahun.

Penting untuk mencari perhatian medis untuk tanda dan gejala yang tidak biasa, karena ini dapat mengarah pada diagnosis dini dan peluang yang baik untuk pengobatan yang berhasil.

(Foto: physiciansweekly.com)

YesDok Ads