Reaksi alergi yang mampu memengaruhi wajah bisa menyebabkan munculnya bekas luka, bibir bengkak dan mata berair.
Tubuh Anda menafsirkan alergen sebagai benda asing yang berbahaya dan menyerangnya sebagai bentuk dari perlindungan.
Seseorang juga dapat mengalami reaksi alergi pada berbagai area atau bagian tubuh manapun. Wajah adalah salah satunya yang termasuk bisa dipengaruhi oleh reaksi alergi.
Selama reaksi alergi terjadi, sistem kekebalan tubuh Anda melepaskan antibodi. Inilah protein yang menyampaikan pesan ke sel sebagai cara menghentikan zat tersebut. Sel-sel kemudian mengirimkan histamin, yang menyebabkan pembuluh darah melebar dan mereka dapat memicu gejala alergi.
Alergi di wajah telah menjadi kondisi yang umum akibat dari jenis kulit pada wajah yang lebih sensitif daripada di area tubuh lainnya.
Gejala
Gejala reaksi alergi pada wajah bisa berbeda-beda bagi orang terutama tergantung pada zat pemicu atau yang dikenal sebagai alergen.
Beberapa alergen yang umum termasuk
Mereka bisa mengalami ruam merah di area setelah menggunakan krim wajah, sedangkan orang lain yang menghirup serbuk sari dapat mengalami ruam merah di area yang meluas.
Gejala reaksi alergi pada wajah antara lain:
Dalam kasus yang jarang terjadi, seseorang dapat mengalami anafilaksis yang dimana merupakan reaksi alergi yang berat dan apabila tidak ditangani oleh medis dengan cepat bisa berakibat penurunan kesadaran bahkan kematian.
Gejala anafilaksis secara umum antara lain:
Pengobatan
Untuk reaksi berat seperti anafilaksis, Anda perlu menghubungi dokter sesegera mungkin.
Bagi reaksi alergi lainnya, pengobatan seperti antihistamin yang dijual bebas dapat membantu tubuh Anda berhenti bereaksi terhadap alergen dalam beberapa menit.
Selain itu, kain kompres lembab juga dapat meredakan rasa gatal dan membantu mengatasi peradangan.
COPYRIGHT ©2023 ALL RIGHTS RESERVED BY YesDok