Protein adalah zat gizi yang berfungsi bagi proses keseluruhan tubuh.
Protein membantu membangun dan memperbaiki otot, organ, dan tulang. Diet tinggi protein terbukti mengurangi lemak, menurunkan berat badan serta menjaga kesehatan dan kekuatan otot.
Namun, apabila protein dikonsumsi terlalu banyak dapat menyebabkan bermacam gangguan kesehatan serta beberapa risiko kesehatan.
Sebagian besar penelitian mengatakan bahwa mengonsumsi protein lebih dari 2 g per kg berat badan setiap hari dalam jangka waktu lama dapat menyebabkan gangguan kesehatan.
Penting untuk memahami masalah kesehatan yang berhubungan dengan kelebihan asupan protein dalam tubuh terutama jika seseorang telah menerapkan diet tinggi protein dalam jangka waktu yang cukup lama.
Berikut adalah beberapa gejala yang diakibatkan oleh asupan protein berlebihan
- Sakit kepala
- Mual
- Dehidrasi
- Gangguan pencernaan
- Sering merasa lelah
Asupan yang terlalu berlebihan juga memicu penyakit kronis salah satunya seperti meningkatkan risiko kanker.
Studi telah menunjukkan bahwa diet protein tinggi berbasis daging merah mampu meningkatkan berbagai gangguan kesehatan termasuk kanker.
Kadar protein harian berbeda-beda tergantung sejumlah faktor yang berkaitan seperti usia, jenis kelamin, kondisi kesehatan, dan jenis aktivitas.
Selain itu jumlah protein harian yang direkomendasikan bagi orang dewasa dapat dihitung berdasarkan berat badan.
Para ahli menyarankan untuk mengonsumsi protein setidaknya rata-rata 2g protein per hari bagi orang dewasa sehat dalam jangka waktu panjang.
Sumber terbaik protein
Sangat penting untuk memilih sumber protein yang baik dan lebih sehat. Makanan bersumber protein terbaik termasuk:
- Daging tanpa lemak
- Biji-bijian
- Produk susu yang organik
- Kacang-kacangan
