Stres dapat timbul akibat berbagai faktor tertentu seperti kehilangan pekerjaan, bertengkar dengan pasangan, atau menderita suatu penyakit. 

Normal bagi orang untuk mengalami hal-hal yang emosional di saat mereka merasakan stres.

Stres memengaruhi secara emosional maupun secara fisik. 

Banyak orang yang tidak dapat terbuka dengan orang sekitarnya tentang gejala emosional akibat stres yang dialaminya, akibatnya gejala akan semakin memperburuk dan berpengaruh terhadap kondisi kesehatan fisik Anda.

Perubahan suasana hati

Ada banyak cara stress yang dapat memicu perubahan suasana hati.

Sebuah studi tahun 2019 menemukan bahwa anak remaja yang aktif menggunakan media sosial cenderung memiliki perubahan suasana hati dan membandingkan dirinya dengan orang lain secara sisi negatifnya. 

Kondisi ini tidak selalu memerlukan pengobatan. Seseorang perlu memperhatikan jika mereka mengalami perubahan suasana hati setelah berada di keadaan tertentu seperti menggunakan media sosial terlalu lama. Istirahat dan menghindari hal tersebut mampu membantu meningkatkan mood kembali.

Kecemasan

Adalah kondisi dimana orang mengalami kadar stres yang tinggi untuk mempersiapkan situasi yang mereka anggap mengancam.

Ada beberapa jenis gangguan kecemasan secara umum dan  masing-masing dengan gejalanya sendiri-sendiri, tetapi tanda-tanda umumnya termasuk:

• Ketakutan atau stres tentang keadaan tertentu 
• Detak jantung cepat berkeringat 
• Pusing
• Berkeringat

Mudah tersinggung

Sebuah studi tahun 2015 menemukan bahwa orang yang mengalami stres bisa menjadi mudah tersinggung dan marah. Kondisi ini bisa memicu peningkatan risiko penyakit jantung koroner.

Seseorang yang cenderung lekas marah bisa mempertimbangkan perawatan ini:

• Teknik anger management
• Teknik mindfulness
• Mengurangi stres

Cara terbaik untuk mengatasi stres yaitu mengenali keadaan seperti apa yang memicu stres Anda. 

Anda juga bisa berkonsultasi dengan dokter mengenai manajemen stres.