Cara Mengatasi Ngilu Pada Kemaluan Saat Hamil

Ketika hamil, akan ada banyak perubahan yang dapat Anda temukan baik yang terlihat maupun tidak. Adanya perubahan fisik saat hamil tentu sangat normal, ada pula masalah kesehatan lainnya yang timbul ketika hamil. Seperti rasa ngilu di area kemaluan dan kondisi banyak dialami oleh ibu hamil.

Rasa ngilu dan nyeri pada otot atay tulang kemaluan saat hamil disebut dengan symphysis pubis diastasis (SPD). SPD biasanya muncul di trimester ketiga saat kandungan semakin membesar atau mendekati hari persalinan. Pada waktu tersebut, otot panggul dan jalan lahir bayi akan merenggang untuk mempersiapkan kelahiran. Perenggangaan ini yang menyebabkan rasa ngilu.

Rasa ngilu pada kemaluan ini bisa membuat ibu hamil merasa tidak nyaman. Bahkan bisa menganggu aktivitas tidurnya saat ingin miring ke kanan atau kiri rasa ngilu tersebut selalu menghantui. Namun jangan khawatir, rasa ngilu ini akan menghilang setelah melahirkan.

Tapi jika rasa ngilunya terlalu mengganggu, Anda bisa melakukan beberapa hal berikut ini untuk menguranginya:

1. Hindari terlalu lama berdiri. Terlalu lama berdiri bisa memberikan tekanan pada tulang dan otot kemaluan akibat beban perut yang semakin membesar.
2. Jangan duduk dilantai atau di kursi dengan cara menyilangkan kaki karena akan memperburuk keadaan.
3. Saat ingin berpakaian sebaiknya dilakukan dengan posisi yang aman yakni posisi duduk.
4. Tidur dengan posisi yang nyaman saat mengalami SPD ini adalah dengan posisi miring kiri atau kanan dengan meletakkan bantal di sela paha.
5. Jika rasa ngilu terasa saat duduk bersandar, Anda bisa duduk diujung kursi dengan posisi paha terbuka.
6. Anda juga bisa mengompres area yang sakit menggunakan botol yang berisikan air hangat.
7. Selain itu, untuk mengurangi rasa sakitnya Anda bisa melakukan olahraga ringan sesuai dengan anjuran dokter. 

(Foto: babycenter)