Berpelukan Ternyata Menyimpan Manfaat untuk Kesehatan

May 29, 2021 | Helmi

berpelukan

Sentuhan adalah indra pertama yang mulai bekerja di dalam rahim (sekitar 14 minggu). Sejak kita lahir, belaian lembut seorang ibu memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, seperti menurunkan detak jantung dan mendorong pertumbuhan koneksi sel otak.

Saat seseorang memeluk kita, rangsangan aferen c-taktil di kulit kita mengirimkan sinyal, melalui sumsum tulang belakang, ke jaringan pemrosesan emosi otak. Ini menginduksi aliran sinyal kimia saraf, yang telah membuktikan manfaat kesehatan. 

Beberapa zat kimia saraf termasuk hormon oksitosin, yang berperan penting dalam ikatan sosial, memperlambat detak jantung dan mengurangi tingkat stres dan kecemasan. Pelepasan endorfin di jalur otak mendukung perasaan senang yang diperoleh dari pelukan atau belaian.

Berikut ini beberapa manfaat dari pelukan yang ternyata terkait juga untuk kesehatan:

Meningkatkan kualitas tidur kita

Dari manfaat tidur bersama dengan bayi hingga memeluk pasangan Anda, sentuhan lembut diketahui berpengaruh pada kualitas tidur, karena menurunkan kadar hormon kortisol. 

Kortisol adalah pengatur utama siklus tidur-bangun kita, tetapi juga meningkat saat kita stres. Maka tak heran jika tingkat stres yang tinggi dapat menunda tidur dan menyebabkan pola tidur yang tidak beraturan.

Berpelukan dapat mengurangi tingkat stres, pada akhirnya ini akan mempermudah kita untuk tidur dan mendapatkan kualitas tidur yang lebih baik.

Mengurangi reaktivitas terhadap stres

Selain perasaan menenangkan dan menyenangkan yang langsung diberikan oleh pelukan, berpelukan juga memiliki manfaat jangka panjang bagi kesehatan kita, membuat kita tidak terlalu reaktif terhadap stres dan membangun ketahanan.

YesDok Ads

Sentuhan selama periode perkembangan awal, menghasilkan reseptor oksitosin yang lebih tinggi dan tingkat kortisol yang lebih rendah di daerah otak yang penting untuk mengatur emosi. Bayi yang menerima kontak pengasuhan tingkat tinggi tumbuh menjadi kurang reaktif terhadap pemicu stres dan menunjukkan tingkat kecemasan yang lebih rendah.

Meningkatkan kesejahteraan dan kesenangan

Pelukan melepaskan hormon endorfin, yang membuat kita melihat pelukan dan sentuhan sebagai sesuatu yang bermanfaat. Sentuhan memberikan "perekat" yang menyatukan kita, menopang kesejahteraan fisik dan emosional kita.

Faktanya, bahkan membelai hewan peliharaan Anda dapat bermanfaat bagi kesehatan dan kesejahteraan - dengan peningkatan kadar oksitosin baik pada hewan peliharaan maupun pemiliknya.

Membantu kita melawan infeksi 

Melalui pengaturan hormon, termasuk oksitosin dan kortisol, menyentuh dan berpelukan juga dapat mempengaruhi respons kekebalan tubuh kita. 

Meskipun tingkat stres dan kecemasan yang tinggi dapat menekan kemampuan kita untuk melawan infeksi, hubungan yang erat dan saling mendukung bermanfaat bagi kesehatan dan kesejahteraan.

Penelitian bahkan menunjukkan bahwa berpelukan di tempat tidur dapat melindungi kita dari flu biasa. Dengan memantau frekuensi berpelukan di antara lebih dari 400 orang dewasa yang kemudian terpapar virus flu biasa, para peneliti menemukan "pelukan" menang telak karena kecil kemungkinannya orang akan terkena flu. 

Dan bahkan jika mereka tetap terkena flu, gejala yang mereka miliki sama sekali tidak akan terlalu parah.

YesDok Ads