Epilepsi adalah gangguan neurologis, di mana aktivitas sel saraf di otak terganggu dan menyebabkan kejang. Ada banyak cara mengobati epilepsi untuk membantu mengelola kondisi ini agar tak sering kambuh, salah satunya melalui pengobatan rumahan alternatif atau pengobatan alami.
Penyebab epilepsi bisa sangat bervariasi, dari satu individu penderita epilepsi ke individu lain, dan dari kelompok usia yang satu ke kelompok usia yang lain.
Berikut ini merupakan beberapa penyebab epilepsi pada bayi baru lahir:
Penyebab epilepsi pada bayi dan anak-anak
Penyebab epilepsi pada anak kecil dan orang dewasa
Penyebab pada orang-orang dengan usia lanjut
Sementara itu, beberapa gejala epilepsi yang bisa muncul, yakni:
Hingga saat ini, belum ada obat yang benar-benar dapat menyembuhkan epilepsi, namun setidaknya ada beberapa cara mengelola epilepsi, yakni:
Konsumsi makanan tinggi magnesium
Penelitian telah menunjukkan bahwa kekurangan magnesium dalam tubuh dapat memicu kejang. Magnesium bisa dikonsumsi dalam bentuk suplemen dan makanan, seperti cokelat hitam, almond, bayam, kacang mete, dan lain-lain. Konsumsi magnesium dapat membantu mengendalikan kejang akibat epilepsi.
Vitamin E
Kekurangan vitamin E juga umum terjadi pada orang-orang dengan epilepsi. Sebuah studi yang dilakukan pada tahun 2016 menemukan bahwa meningkatkan asupan vitamin E dapat membantu mengurangi kejang pada penderita epilepsi.
Konsumsi lebih banyak makanan yang kaya akan vitamin E seperti almond, biji bunga matahari, sayuran berdaun hijau, biji labu, hazelnut, dan lain-lain.
Yoga
Peningkatan stres dapat menyebabkan keparahan pada serangan kejang. Yoga dianggap sebagai salah satu cara mengurangi stres dan merelaksasi sel-sel saraf, sehingga dapat meningkatkan kesehatan saraf dan otak Anda.
Jika Anda menderita epilepsi, coba lakukan yoga setiap hari, baik di pagi maupun sore hari, dengan begitu, Anda bisa terhindar dari serangan kejang akibat epilepsi.
(Foto: chicagohealthonline.com)
COPYRIGHT ©2023 ALL RIGHTS RESERVED BY YesDok