Awas, Ini Penyebab dan Tanda Anda Alami Dehidrasi Berat

November 18, 2022 | Claudia

Dehidrasi Berat

Dehidrasi berat adalah kondisi darurat medis. Saat mengalaminya, seseorang memerlukan cairan infus di ruang gawat darurat dan sejumlah pengobatan lain, untuk menghindari kerusakan organ dna komplikasi lainnya akibat dehidrasi.

Anak-anak, orang lanjut usia (lansia), dan ibu hamil sangat rentan terhadap masalah kesehatan serius yang berhubungan dengan dehidrasi berat.

Penyebab dehidrasi berat

Ada beberapa hal yang bisa menjadi penyebab dehidrasi berat, seperti:

Cuaca panas

Cuaca panas dapat menyebabkan keringat berlebih akibat paparan suhu yang ekstrem. Selain cuaca panas, menghabiskan waktu terlalu lama di sauna juga bisa menyebabkan dehidrasi berat.

Penyakit

Beberapa penyakit bisa memicu dehidrasi berat dalam waktu singkat, misalnya saja diare dan muntah-muntah. Jika Anda tengah mengalami diare atau muntah-muntah, maka Anda harus terus mengisi kembali cairan yang telah dikeluarkan, karena jika tidak, dehidrasi ringan akan berkembang menjadi dehidrasi berat.

Tidak cukup minum air

Beberapa orang mengaku tidak suka minum air, terutama air putih. Padahal, kebiasaan malas minum air merupakan kebiasaan yang buruk, karena bisa menyebabkan dehidrasi dan komplikasi yang berkepanjangan. Setiap harinya, manusia kehilangan cairan tubuh melalui urine dan keringat, untuk itu, Anda harus senantiasa mencukupi kebutuhan cairan Anda.

Konsumsi obat-obatan

Beberapa obat tertentu, seperti obat yang bersifat diuretik untuk mengatasi tekanan darah tinggi, bisa menyebabkan seseorang kehilangan cairan tubuh lebih cepat. Jika tidak diimbangi dengan minum air putih yang cukup, ini bisa menyebabkan dehidrasi.

Gejala dan efek dehidrasi berat

YesDok Ads

Ada beberapa gejala yang bisa timbul akibat dehidrasi berat, seperti:

Haus berlebihan

Saat mengalami dehidrasi, tubuh akan mulai merasa haus. Jangan pernah mengabaikan rasa haus ini, sesegera mungkin, lekaslah minum air untuk meredakan haus dan mencegah dehidrasi.

Jarang buang air kecil

Selain merasa lebih haus dari biasanya, gejala dehidrasi lainnya adalah ketika Anda lebih jarang buang air kecil dari biasanya. Selain itu, biasanya kondisi ini juga dibarengi dengan urine yang berwarna lebih gelap atau keruh.

Tidak buang air kecil sama sekali

Jika Anda menyadari bahwa Anda tidak buang air kecil sama sekali dalam satu hari, maka ini bisa menjadi tanda dehidrasi berat. Segera ke dokter untuk mendapatkan pertolongan medis guna mencegah komplikasi akibat dehidrasi berat.

Tidak berkeringat

Tanpa cairan yang cukup, tubuh tidak akan bisa berfungsi secara normal. Tubuh kemudian mulai kepanasan, yang kemudian bisa menyebabkan sejumlah penyakit, seperti kelelahan akibat panas.

Sakit kepala dan pusing

Sakit kepala dan pusing juga menjadi salah satu tanda dehidrasi ringan atau sedang. Jika sakit kepala memburuk, dan menyebabkan Anda hingga kesulitan untuk berkonsentrasi, maka ini bisa menjadi salah satu tanda dehidrasi berat. Segera ke dokter untuk mendapatkan pertolongan medis.

Dehidrasi berat bisa menyebabkan kerusakan otak dna bahkan kematian. Jaga tubuh Anda agar tetap terhidrasi dengan meminum kurang lebih 2 liter air setiap hari.

(Foto: self.com)

YesDok Ads