6 Makanan yang Bisa Bantu Melancarkan Sirkulasi Darah

April 20, 2021 | Helmi

delima

Sirkulasi darah yang baik sangat penting bagi tubuh karena memungkinkan pengangkutan oksigen dan nutrisi ke sel. Pola memainkan peran penting dalam aliran darah, dan makanan tertentu dapat memiliki efek pada sirkulasi darah.

Banyak faktor gaya hidup yang dapat mempengaruhi sirkulasi, seperti aktivitas fisik, merokok, dan berat badan. Selain itu, beberapa kondisi medis dapat menyebabkan sirkulasi yang buruk, termasuk aterosklerosis, diabetes mellitus, pembekuan darah.

Berikut ini adalah beberapa makanan yang terbaik untuk dikonsumsi untuk meningkatkan sirkulasi darah.

Cabai Merah

Menurut ulasan pada tahun 2016, konsumsi capsaicin dapat membantu meningkatkan kesehatan pembuluh darah. Capsaicin ditemukan dalam cabai merah, dan mungkin juga memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi. 

Artikel tersebut menyimpulkan bahwa capsaicin dapat menurunkan risiko tekanan darah tinggi, diabetes, dan pengerasan arteri.

Sayuran berdaun hijau

Menurut beberapa penelitian, diet tinggi makanan nabati dapat bermanfaat bagi kesehatan jantung karena tingginya kadar nitrat anorganik dalam sayuran seperti sayuran hijau. Nitrat anorganik dapat membantu mengurangi tekanan darah tinggi akibat asupan garam berlebih.

Bawang putih

Sebuah studi tahun 2017 tentang efek bawang putih pada orang dengan penyakit arteri koroner menyimpulkan bahwa bawang putih dapat meningkatkan fungsi pembuluh darah, tetapi membutuhkan penelitian lebih lanjut. 

Selama studi tiga bulan, kelompok yang mengkonsumsi tablet bubuk bawang putih menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam aliran darah di arteri lengan bawah dibandingkan dengan kelompok plasebo.

Kacang

YesDok Ads

Kacang mungkin memiliki efek perlindungan terhadap penyakit kardiovaskular, terutama bila dimakan sebagai bagian dari diet sehat, menurut ulasan tahun 2018 ini. 

Banyak jenis kacang-kacangan mengandung L-arginine tingkat tinggi, asam amino yang membentuk asam nitrat, yang membantu memperlebar pembuluh darah dan mengatur tekanan darah. 

Kacang juga merupakan sumber magnesium, kalium, dan kalsium yang baik, yang semuanya dapat membantu menurunkan tekanan darah.

Buah Delima

Sebuah tinjauan studi klinis tahun 2017 menemukan bahwa jus delima memiliki efek positif pada arteri dan dapat mengurangi penumpukan plak. 

Jus buah delima juga dapat menurunkan tekanan darah, dan efek antioksidannya dapat meningkatkan kesehatan jantung secara keseluruhan.

Delima juga dapat membantu meningkatkan aliran darah ke jantung dan meningkatkan kolesterol baik (HDL) sekaligus mengurangi jahat (LDL), yang dapat menurunkan risiko penyakit tertentu, seperti diabetes, Alzheimer, dan beberapa jenis kanker.

Ikan

Diet Mediterania, yang meliputi ikan, minyak zaitun, buah-buahan, dan sayuran, mungkin bermanfaat untuk kesehatan pembuluh darah, menurut The Society for Vascular Surgery. 

Ikan adalah sumber asam lemak omega-3 yang baik, yang membantu mencegah penumpukan plak di dalam arteri dan juga dapat mencegah penggumpalan darah, mengurangi tekanan darah, dan meningkatkan kolesterol baik (HDL).

Jenis ikan yang tinggi omega-3 antara lain: ikan salmon, ikan kembung, tuna, ikan trout, sarden dan ikan haring.

YesDok Ads