5 Manfaat Bawang Merah untuk Kesehatan

May 20, 2022 | Helmi

bawang merah

Bumbu merah menjadi salah satu rempah-rempah yang sering digunakan masyarakat Indonesia, terutama untuk kebutuhan masak. Selain karen fungsinya sebagai penambah rasa, ternyata bawang merah juga memiliki banyak manfaat kesehatan.

Bawang merah kaya akan flavonol dan senyawa polifenol. Selain itu, bawang merah juga mengandung serat makanan, protein, vitamin C, potasium, folat, vitamin A, vitamin B6, dan mangan.

Berikut ini adalah sejumlah manfaat bawang merah untuk kesehatan antara lain:

Bertindak sebagai Agen Antioksidan

Bawang merah memiliki kandungan senyawa antioksidan yang tinggi dan beragam, termasuk quercetin, kaempferol, dan berbagai antioksidan sulfat. Antioksidan ini dilepaskan ketika permukaan sel terganggu, yang terjadi selama pengirisan atau penghancuran, mirip dengan bawang putih. 

Ketika antioksidan ini dilepaskan, mereka dapat membentuk senyawa berharga lain yang disebut allicin. Senyawa kuat ini membantu mengurangi mutasi sel dan berbagai jenis kanker. Penelitian telah menghubungkan bawang merah dengan pengurangan kanker paru-paru dan mulut, serta perut, kolorektal, dan kanker payudara.

Dapat Membantu Meningkatkan Sirkulasi & Metabolisme

Kandungan mineral bawang merah diketahui biasanya lebih tinggi daripada bawang, mungkin termasuk zat besi, tembaga, dan kalium. 

Zat besi dan tembaga dapat membantu meningkatkan sirkulasi dalam tubuh dengan merangsang produksi sel darah merah. 

Dengan lebih banyak sel darah merah dalam aliran darah, sirkulasi darah meningkat, membawa lebih banyak oksigen ke area penting tubuh sementara juga meningkatkan energi, vitalitas, pertumbuhan kembali sel, penyembuhan, dan metabolisme.

YesDok Ads

Menurunkan Kolesterol & Meningkatkan Kesehatan Jantung

Allicin, senyawa yang terbentuk ketika bawang merah diiris dan dipotong, telah dikaitkan secara langsung dengan pengaturan kadar kolesterol dalam tubuh. Allicin menghambat enzim reduktase yang diproduksi di hati, yang merupakan enzim yang mengontrol produksi kolesterol. 

Dengan menurunkan kadar kolesterol total dalam tubuh, bawang merah dapat membantu mencegah aterosklerosis, penyakit jantung koroner, serangan jantung, dan stroke.

Dapat Menurunkan Tekanan Darah

Kombinasi potasium, vasolidator dan allicin dapat melepaskan oksida nitrat dalam tubuh, tekanan darah menurun secara signifikan. Vasodilator melemaskan dinding pembuluh darah dan memungkinkan darah mengalir lebih bebas. 

Ini dapat mencegah pembekuan dan stres pada sistem kardiovaskular, yang selanjutnya meningkatkan kesehatan jantung.

Dapat Membantu Mengelola Diabetes

Dua senyawa fitokimia yang ditemukan dalam bawang merah, allium, dan allyl disulfide, mungkin memiliki sifat anti-diabetes. Mereka dapat membantu mengatur kadar gula darah dalam tubuh. 

Ini bisa sangat membantu bagi penderita diabetes yang perlu menjaga kadar gula darah mereka tetap terkendali. Karena nilai gizinya, bawang merah memiliki efek hipoglikemik yang dapat membantu dalam pengelolaan orang-orang dengan diabetes tipe 1 dan tipe 2.

YesDok Ads