Waspada, Infeksi Payudara!

November 05, 2021 | Claudia

Infeksi Payudara

Infeksi payudara terjadi ketika bakteri menyerang payudara dan mengakibatkan peradangan. Peradangan pada payudara disebut mastitis.

Dalam beberapa kasus, seseorang yang mengalami infeksi payudara mungkin akan melihat lesi yang terinfeksi di permukaan payudara. Selain itu, rasa sakit yang tajam juga mungkin mengindikasikan adanya infeksi payudara.

Gejala infeksi payudara dapat meliputi:

  • Payudara terasa panas saat disentuh
  • Kulit puting pecah-pecah
  • Demam
  • Muncul gejala seperti flu, termasuk nyeri tubuh dan kelelahan ekstrem
  • Mual
  • Nyeri pada payudara
  • Luka di payudara yang tidak kunjung sembuh

Ada beberapa jenis infeksi payudara, yakni:

Infeksi sentral atau subareolar

Infeksi ini terjadi ketika saluran susu terinfeksi atau peradangan disertai abses. Infeksi ini kemungkinan besar terjadi pada seorang perokok. Selain mengalami gejala pada kedua payudara, biasanya terjadi juga perubahan pada puting, seperti keluarnya cairan yang tidak biasa dari puting.

Mastitis lobular granulomatosa

Infeksi ini menyebabkan benjolan yang menyakitkan, namun tidak bersifat kanker yang berkembang di payudara. Seseorang yang mengalami infeksi ini mungkin memerlukan antibiotik, namun tentunya sesuai dengan resep dokter.

Infeksi periferal nonlaktasi

Infeksi ini paling sering terjadi pada seseorang dengan kondisi medis yang mendasari, seperti diabetes atau artritis reumatoid.Orang-orang dengan riwayat trauma payudara atau mengonsumsi steroid juga memiliki risiko yang tinggi untuk terinfeksi. Jenis infeksi ini sering menyebabkan peradangan atau abses pada payudara.

(Foto: mydr.com.au)

YesDok Ads