Warna Urine Bayi Yang Normal, Yuk Pahami

July 18, 2022 | Aqiyu

Warna Urine Bayi Yang Normal, Yuk Pahami

Perubahan yang terjadi pada bayi menjadi perhatian khusus bagi orang tua, terutama orang tua yang baru memiliki anak. Dikhawatirkan perubahan tersebut menandakan adanya masalah pada kesehatan bayi. Salah satunya adalah perubahan warna urine yang sering kali jarang disadari oleh orang tua. Lalu, bagaimana warna urine bayi yang normal? Apakah sama dengan orang dewasa?

Frekuensi bayi buang air kecil dalam sehari biasanya terjadi 8-10 kali. Pada bayi, minimal sekitar 6 kali dalam waktu 24 jam. Normalnya warna urine bayi adalah jernih, tidak berwarna atau kuning cerah. Hal ini menandakan bahwa si kecil mendapatkan cairan yang cukup. Pada dasarnya tingkat kejernihan air pipis si kecil tergantung pada seberapa banyak cairan yang masuk ke tubuh. Jadi, semakin banyak ASI atau cairan yang masuk maka semakin jernih pula warna kuning urine bayi.

Mengutip dari IDAI, berikut ini perubahan warna urine si kecil yang tidak normal:

YesDok Ads

  • Jika warna air kencing si kecil berwarna kuning pekat mungkin tanda kekurangan cairan namun bisa juga pertanda penyakit lainnya. 
  • Bila berwarna merah muda atau bercak merah bisa jadi pertanda deposit kristal urat atau pengaruh obat atau makanan. 
  • Warna urine coklat disebabkan oleh penyakit tertentu seperti gangguan hati, ginjal, atau infeksi saluran kemih.
  • Warna urine putih kental kemungkinan adanya endapat dari mineral dalam urine seperti hiperkalsiuria, fosfaturia atau hiperoksaluria. 
  • Perubahan warna hitam atau kebiruan juga menjadi tanda salah satu adanya infeksi saluran kemih atau pemakaian obat-obatan.

Banyak penyebab dari warna urine yang tidak normal. Untuk mengetahui penyebabnya sebaiknya para orang tua segera membawa si kecil ke dokter. Apalagi jika perubahan warna urine tidak diketahui penyebabnya, tidak kembali normal dalam beberapa waktu, dan adanya darah yang terlihat beberapa kali. Selain itu, disertai dengan perubahan warna feses yang pucat dan warna kuning pada kulit dan mata.

Penting bagi orang tua juga terus memantau perubahan warna urine si kecil. Untuk mencegah perubahan warna urine yang tidak diinginkan, pada bayi sebaiknya rutin mengganti popok untuk menjaga kebersihan area genital baik anak laki-laki ataupun perempuan. 

YesDok Ads