Vaksin COVID-19 Pfizer untuk Anak di Bawah 5 Tahun Tunjukkan Respon Positif

May 26, 2022 | Helmi

Ilustrasi vaksin COVID anak

FDA dikabarkan akan segera memberikan otorisasi penggunaan vaksinasi COVID-19 untuk balita dan anak-anak hingga usia 5 tahun. Berdasarkan data baru dari Pfizer menemukan bahwa vaksinnya memberikan respons imun yang kuat.

Perusahaan melaporkan kemanjuran 80% dengan penggunaan tiga dosis berdasarkan penelitian terhadap 1.678 anak-anak. Studi ini dilakukan ketika varian COVID-19 Omicron menjadi varian yang dominan.

Pfizer berencana mengirimkan data baru ini ke FDA sebagai bagian dari aplikasinya untuk otorisasi penggunaan darurat (EUA). Dewan penasihat FDA diharapkan mengumumkan rekomendasinya untuk vaksin Pfizer dan Moderna COVID-19 pada anak di bawah 5 tahun pada bulan Juni.

Sebelumnya FDA sudah meninjau vaksin pediatrik dari Moderna, rejimen dua suntikan yang diklaim 51 persen efektif dalam mencegah penyakit pada anak-anak antara 6 bulan dan 2 tahun, dan 37 persen efektif pada anak-anak berusia 2 sampai 5 tahun.

Dosis untuk anak-anak 6 bulan hingga 5 tahun adalah 3 mikrogram, sepersepuluh dosis vaksin yang diizinkan untuk orang dewasa.

YesDok Ads

Sementara uji coba orang dewasa merekrut puluhan ribu sukarelawan dan menunggu untuk melihat apakah orang yang divaksinasi lebih terlindungi, uji coba vaksin anak-anak terutama dirancang untuk mengukur respons imun menggunakan tes darah.

Kriteria keberhasilannya adalah apakah vaksin memicu respons imun yang sebanding dengan apa yang terlihat di antara orang dewasa muda dalam uji coba yang dilakukan sebelum munculnya varian secara luas.

Baik rejimen Pfizer-BioNTech tiga kali suntikan dan dua dosis vaksin pediatrik Moderna berhasil pada ukuran itu, meskipun signifikansi tolok ukur itu telah bergeser dengan kedatangan varian omicron.

Perusahaan juga mengukur kasus penyakit bergejala dalam populasi penelitian, Pfizer dan BioNTech mengatakan temuan kemanjuran 80 persen adalah awal dan berdasarkan 10 kasus covid-19 dalam populasi penelitian pada akhir April. Setelah 21 kasus terjadi, perusahaan akan melakukan analisis kemanjuran yang lebih formal.

YesDok Ads