Transplantasi Jantung Pertama di Amerika Serikat Sukses Dilakukan

December 05, 2019 | Helmi

Transplantasi organ memang sudah jamak dilakukan. Namun biasanya dilakukan pada beberapa organ saja. Salah satu organ yang dipertanyakan keberhasilannya untuk dilakukan transplantasi adalah jantung.

Tim transplantasi jantung di Rumah Sakit Duke University menjadi yang pertama di Amerika Serikat yang berhasil mentransplantasikan jantung orang dewasa ke penerima melalui proses yang dikenal sebagai Donation after Circulatory Death, atau DCD.

Duke adalah salah satu dari lima pusat di Amerika Serikat yang telah disetujui untuk melakukan transplantasi jantung DCD sebagai bagian dari uji klinis perangkat yang baru-baru ini diluncurkan untuk mengedarkan darah hangat dan beroksigen melalui organ.

Secara tradisional, donasi jantung bergantung pada kematian otak. Matinya peredaran darah terjadi setelah jantung berhenti berdetak dan kematian orang tersebut sudah diputuskan. Transplantasi DCD dilakukan secara teratur di AS untuk organ selain jantung, meskipun transplantasi jantung DCD telah dilakukan di Eropa dan Australia.

"Prosedur ini memiliki potensi untuk memperluas kumpulan donor hingga 30 persen," kata Jacob Schroder, M.D., yang melakukan prosedur di Duke selama akhir pekan dan merupakan direktur bedah Program Transplantasi Jantung Duke di Departemen Bedah.

YesDok Ads

“Meningkatkan jumlah jantung yang disumbangkan akan mengurangi waktu tunggu dan jumlah kematian yang terjadi saat orang menunggu.

"Sangat penting untuk melakukan uji klinis ini untuk menentukan apakah hasil tersebut bisa direalisasikan," kata Schroder. “Kami berterima kasih atas keberanian dan kemurahan hati dari para donor dan penerima.”

Tonggak transplantasi jantung DCD terjadi pada hari Minggu setelah jantung yang disumbangkan dianggap layak untuk transplantasi. Penerimanya adalah seorang veteran militer yang menerima hatinya melalui Mission Act, dan berhasil pulih dengan baik.

Meski sempat diragukan, ternyata kini transplantasi jantung telah berhasil dilakukan. Tentunya pencapaian ini merupakan sebuah milestone baru di dunia kedokteran.

(Foto: Medical Xpress)

YesDok Ads