Tips untuk Membantu Anda Mengelola PPOK

February 09, 2021 | Iman

Organ paru

Setiap manusia memiliki risiko kesehatan yang tidak dapat diketahui. Di Amerika, 16 juta orang mengidap penyakit paru obstruktif kronik (PPOK), suatu kondisi yang ditandai dengan batuk, sesak napas, dan sesak dada.

PPOK dapat diatasi dengan perawatan, pengobatan, hingga modifikasi gaya hidup efektif yang dapat membantu Anda mengelola penyakit, dan merasakan yang terbaik. Berikut beberapa tips bermanfaat sesuai rekomendasi dokter dam para ahli.

Pertimbangkan Rehabilitasi Paru

Rehabilitasi semacam ini melibatkan kelas-kelas khusus yang mengajarkan Anda tip dan latihan untuk meningkatkan pernapasan. Berolahraga terkadang mampu meningkatkan pengiriman oksigen ke otot Anda, tapi belum tentu cocok pada setiap orang. Tanyakan kepada dokter Anda apa yang paling cocok untuk Anda.

Latih Pernapasan

Latihan pernapasan mampu memperkuat diafragma Anda, otot datar yang besar di dasar paru-paru Anda, yang membantu Anda bernapas lebih efisien dan dengan sedikit usaha daripada mengambil napas pendek (cara kebanyakan orang bernapas). Usahakan untuk mengulanginya dalam kelipatan lima sampai 10 menit beberapa kali sehari.

Berhenti Merokok

YesDok Ads

Menjadi perokok tidak hanya meningkatkan risiko (sekitar 75 persen orang yang menderita PPOK atau pernah merokok), tetapi juga memengaruhi cara tubuh Anda merespons pengobatan. Bicaralah dengan dokter Anda tentang cara berhenti. Jika upaya pertama Anda gagal, jangan menyerah dan terus berimprovisasi menemukan sesuatu yang cocok untuk Anda.

Jaga Berat Badan

Beberapa pasien PPOK berjuang untuk mempertahankan berat badan. Sebuah ulasan yang diterbitkan dalam Journal of Translational Internal Medicine menemukan bahwa sekitar 25 hingga 40 persen orang dengan PPOK kekurangan berat badan, yang bisa menjadi tanda penyakit serius, gangguan kesehatan mental, atau kerusakan paru-paru. Di sisi lain, jika Anda kelebihan berat badan, kelebihan berat badan dapat membebani paru-paru, berpotensi memperburuk gejala Anda.

Menghirup Udara Bersih

Cobalah untuk menghindari polusi udara sebanyak mungkin dan hindari asap rokok yang dapat mengiritasi paru-paru Anda. Paparan jangka panjang terhadap iritasi paru-paru, serta asap kimia atau debu dari lingkungan atau tempat kerja Anda, merupakan faktor risiko PPOK dan dapat memperburuk gejala.

Jika pekerjaan Anda membuat Anda terkena polutan, bahan kimia, atau asap yang dapat merusak paru-paru, bicarakan dengan pimpinan Anda. Mereka dapat memberi tahu Anda tentang alat pelindung untuk dipakai dan cara lain untuk mengurangi paparan Anda.

YesDok Ads