Biasanya pasangan suami istri memilih menggunakan alat kontrasepsi untuk menunda atau mencegah kehamilan. Jenis kontrasepsi sangat beragam salah satunya adalah Pil KB. Tapi bagaimana jika ternyata Anda kebobolan hamil namun tidak menyadari dan tetap minum pil KB? Bahayakah untuk janin dan apa yang harus Anda lakukan?

Pil KB merupakan alat kontrasepsi oral yang dikonsumsinya dengan cara diminum sehari sekali pada jam yang sama setiap hari. PIl KB ini berfungsi sama seperti jenis kontrasepsi lainnya yakni untuk mencegah kehamilan. Cara kerja pil KB dengan melepaskan hormon yang membuat ovarium melepaskan telur, menebalkan dinding rahim serta menghalangi sperma agar tidak sampai ke sel telur.

Jika Sudah terjadi pembuahan dan janin sudah terbentuk dalam Rahim, maka pil KB tidak akan menyebabkan keguguran atau cacat pada bayi. Bila Ada merasakan tanda-tanda kehamilan, sebaiknya Anda melakukan tes kehamilan untuk memastikan dan memeriksakan kondisi kehamilan. Setelah mengetahui hamil, sebaiknya hentikan mengonsumsi pil KB. Karena pil KB yang terus menerus dikonsumsi saat hamil dapat memengaruhi beberapa kondisi diantaranya:

Menurunnya konsentrasi asam folat

Seperti menurunkan konsentrasi asam folat di tubuh ibu hamil. Asam folat memiliki peranan penting dalam mewujudkan kehamilan sehat. Nutrisi asam folat pada ibu hamil harus dipenuhi dengan baik karena dapat membantu proses pembentukan struktur tubuh janin dan organ di dalamnya. Jadi, jika ibu hamil kekurangan asam folat makan perkembangan janin terancam terganggu.

Meningkatnya konsentrasi vitamin A

Vitamin A memang baik untuk menjaga kesehatan mata. Ibu hamil yang mengonsumsi pil KB dapat membuat kadar konsentrasi vitamin A meningkat. Namun, hal ini berbeda jika kadar vitamin A ada ibu hamil meningkat secara signifikan Karena melonjaknya vitamin A pada ibu hamil justru dapat meningkatkan risiko kerusakan retina pada bayi. 

Mengganggu keseimbangan hormon

Pil KB mengandung hormon estrogen dan progesterone sintestis. Selama kehamilan keseimbangan hormon sangat penting untuk terjaga dengan baik. Karena jika keseimbangan hormon tidak baik maka dapat berdampak buruk pada perkembangan janin. Mengonsumsi pil KB saat hamil dapat mengganggu keseimbangan hormon.

Berisiko cacat lahir

Meskipun banyak faktor yang dapat menyebabkan cacat lahir pada bayi, mengonsumsi pil KB pun dapat meningkatkan risiko cacat lahir pada bayi. Jadi, Anda harus berhati-hati dan mengetahui kesehatan tubuh dengan baik. 

(Foto: vox)