Selain Tersumbat, Ini Gejala Infeksi Sinus yang Harus Anda Hindari

September 17, 2019 | Kaifia

Infeksi sinus, juga disebut sinusitis, adalah suatu kondisi umum yang menyebabkan tekanan yang pengap dan menyakitkan di rongga hidung.

Sebagian besar kasus sinusitis disebabkan oleh virus dan akan hilang dengan sendirinya. 

Berikut ini gejala infeksi sinus yang harus Anda hindari:

Postnasal drip

Postnasal drip adalah lendir yang menetes dari hidung ke belakang tenggorokan. Ini dapat menyebabkan perasaan suara serak atau rasa tekanan di tenggorokan atau mulut.

Kongesti 

Seseorang dengan infeksi sinus mungkin memiliki infeksi virus atau, lebih jarang, infeksi bakteri atau jamur pada sinus mereka. Ini biasanya terjadi ketika ada cairan yang terperangkap dalam sinus di mana virus, bakteri, atau jamur dapat tumbuh. Karena penumpukan cairan dan peradangan, seseorang cenderung merasa tersumbat.

Batuk

Infeksi sinus dapat menyebabkan lendir dan cairan kembali ke tenggorokan, yang dapat membuat tenggorokan terasa gatal atau terasa penuh. Beberapa orang berulang kali batuk untuk mencoba membersihkan tenggorokan, tetapi yang lain mengalami batuk tak terkendali.

Sakit kepala

YesDok Ads

Tekanan dan rasa sakit sinusitis dapat menyebabkan sakit kepala. Rasa sakit menjalar ke tempat lain, menyebabkan masalah yang lebih luas atau bahkan sakit leher.

Kelelahan 

Melawan infeksi sinus bisa menguras energi Anda. oleh karena itu, umum merasakan letih ketika Anda memiliki sinus. Beberapa orang merasa lelah karena mereka tidak dapat bernapas dengan mudah atau kesakitan.

Kapan menemui dokter?

Anda mungkin akan berencana berkunjung ke dokter apabila Anda mengalami:

  • Gejala berlangsung lebih lama dari 7 hingga 10 hari.

  • Seorang anak mengalami demam selama lebih dari satu atau dua hari.

  • Rasa sakitnya sangat intens.

  • Memiliki sistem kekebalan yang lemah karena kondisi medis, obat-obatan yang menekan sistem kekebalan tubuh, atau kegagalan organ.

(Foto: medexpress.com)

YesDok Ads