Seberapa Besar Interaksi Memengaruhi Kesejahteraan Hidup Seseorang?

April 21, 2022 | Claudia

Ngobrol

Berbicara atau berinteraksi dengan orang lain bisa jadi merupakan salah satu langkah penghilang stres bagi sebagian orang. Namun, manakah yang lebih baik untuk menghilangkan stres, pembicaraan yang mendalam atau hanya sekadar obrolan ringan?

Penelitian dilakukan untuk mencari jawaban dari pertanyaan ini.

Tim peneliti dari University of Arizona melakukan penelitian berdasarkan pertanyaan, apakah kita harus mendapatkan percakapan yang mendalam dan bermakna dengan orang lain, untuk bisa meningkatkan kebahagiaan dalam hidup kita?

Penemuan sebelumnya memperlihatkan bahwa terlalu banyak obrolan ringan bisa mengganggu kesejahteraan hidup seseorang. Para peserta melaporkan bahwa mereka merasa sangat bahagia ketika bisa lebih terlibat dalam pembicaraan atau percakapan yang mendalam dan penuh makna, dibandingkan dengan obrolan-obrolan ringan tanpa arti.

Namun, baru-baru ini ketua tim peneliti kembali menguji hasil penemuan sebelumnya dengan sampel populasi yang lebih besar dan lebih beragam, serta menggunakan metode data analisis yang lebih ketat.

Dalam studi terbaru, para peneliti mengumpulkan data dari 486 peserta. Para peserta ini termasuk dalam empat kategori yang berbeda, yakni mahasiswa, pasien kanker payudara dan pasangannya, orang dewasa yang sehat dan berada dalam kelompok meditasi, serta orang dewasa yang baru saja mengalami perceraian.

YesDok Ads

Untuk menentukan kondisi kesejahteraan dari para peserta, para peneliti meminta mereka mengisi kuesioner yang mengevaluasi kepuasan hidup mereka, serta tipe kepribadian mereka.

Pada penelitian sebelumnya, peneliti menemukan bahwa peserta yang memiliki perbincangan mendalam dengan orang lain merasakan kebahagiaan yang lebih besar secara keseluruhan. Hal ini berlaku untuk mereka yang ekstrovert juga introvert.

Para peneliti juga dapat mengonfirmasi bahwa semakin banyak percakapan yang dimiliki oleh seseorang, semakin banyak mereka berinteraksi secara sosial, maka akan semakin baik hidup mereka berjalan, begitupun sebaliknya.

Orang-orang yang lebih banyak menghabiskan waktu sendirian, akan lebih merasa kurang puas dengan kehidupan yang mereka miliki, pun tingkat kesejahteraan hidup mereka juga menjadi lebih rendah. Sementara orang-orang yang lebih banyak menghabiskan waktu dengan berinteraksi dan memiliki percakapan yang mendalam dan penuh makna dengan orang lain, kehidupannya terlihat lebih bahagia dan tingkat kesejahteraan juga meningkat.

(Foto: classroom.synonym.com)

YesDok Ads