Satgas: Vaksinasi Covid-19 Kurangi Risiko Sakit Berat & Kematian

August 14, 2021 | Aqiyu

vaksin corona

Vaksin terbukti ampuh dan mampu memberikan perlindungan dari COVID-19 dan mengurangi risiko sakit berat serta kematian. Menurut Satgas Covid-19, data menunjukkan vaksinasi COVID-19 dapat mengurangi risiko sakit berat dan menurunkan tingkat kematian. Tetapi tidak 100% menghindarkan dari penularannya.

DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Tengah tunjukkan tingkat kematian bagi orang yang telah divaksin dan terpapar COVID-19 sangat rendah. Dari 4,2 juta orang yang sudah divaksin dan ber-KTP DKI Jakarta, tercatat 0,013% yang meninggal sesudah terpapar COVID, atau kira-kira 13 per 100 ribu penduduk. Menunjukkan perlindungan nyaris 100% dari risiko kematian.

Dengan sudah menerima dosis lengkap, pasien COVID-19 mampu terlindungi risiko dari kematian hingga 73% dibandingkan yang belum mendapatkan vaksin. Pasien COVID-19 yang tidak divaksin memiliki tingkat kesembuhan 84,5%, sedangkan yang sudah mendapatkan dosis pertama tingkat kesembuhannya naik hingga 90,2%, dan 95,9% untuk yang sudah mendapatkan dosis lengkap.

Sementara untuk tingkat penerimaan masyarakat terhadap program vaksinasi COVID-19 mencapai 72,4% dan menunjukkan peningkatan dari penerimaan di bulan Januari yang sebesar 51%. Ini berdasarkan hasil survei nasional terbaru dari Charta Politika Indonesia (12-20 Juli 2021) yang melibatkan 1200 responden dari 34 provinsi.

YesDok Ads

Bagi masyarakat yang telah mendapatkan vaksinasi dianjurkan tetap menggunakan masker dalam melakukan aktivitas sehari-hari di luar ruangan dan bertemu orang banyak. Masyarakat juga diimbau untuk tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan. Hal ini karena perlindungan optimal dari vaksin baru terbangun dua minggu setelah vaksinasi dosis kedua.

Jika kita sudah menerima vaksin dan terinfeksi, umumnya akan mengalami gejala ringan atau tanpa gejala, tetapi tetap dapat menulari orang lain tanpa disadari. Informasi terbaru, data vaksinasi Covid-19 per 12 Agustus menunjukkan peningkatan sebanyak 188.642, sehingga vaksinasi dosis satu telah mencapai 51.894.566. sedangkan vaksinasi dosis kedua bertambah 305.550 menjadi 25.744.850 dengan target sasaran 208.265.720 orang.

(Foto: caritas europa)

YesDok Ads