Proses 'Melahirkan Plasenta' Saat Persalinan

September 26, 2020 | Aqiyu

plasenta

Banyak aspek yang mendukung kehamilan sehat. salah satunya yang terpenting adalah kesehatan plasenta atau biasa disebut dengan ari-ari. Selama dalam kandungan plasenta berfungsi sebagai sumber kehidupan janin. Karena melalui plasenta janin dalam kandungan dapat menerima oksigen dan nutrisi dan gizi dari makanan yang ibu hamil konsumsi.

Plasenta merupakan salah satu orga yang tidak terhubung dengan otak ibu hamil. Plasenta memiliki cara kerja sendiri dalam melindungi janin. Plasenta terhubung ke bayi melalui tali pusar atau umbilical cord. Banyak yang mengatakan bahwa plasenta adalah organ sekali pakai. Karena setelah bayi dalam kandungan dilahirkan, tugas plasenta pun selesai. Plasenta akan ikut dikeluarkan saat proses persalinan. Saat bayi dilahirkan, plasenta juga akan dikut dikeluarkan. Biasanya keluar beberapa menit setelah bayi dilahirkan atau maksimal 30 menit setelahnya. 

Terkadang dilakukan pijatan untuk membantu plasenta untuk keluar. Anda akan sedikit merasakan kram pada perut saat proses plasenta dikeluarkan. Pada ibu yang melahirkan secara normal, rahim ibu akan kembali berkontraksi dan mengeluarkan plasenta melalui vagina. Proses melahirkan plasenta ini disebut persalinan tahap ketiga. Setelah keluarnya plasenta, maka persalinan dinyatakan lengkap dan selesai.

YesDok Ads

Namun sayangnya, pada tahap melahirkan plasenta ini banyak ibu yang mengalami kesulitan. Kesulitan mengeluarkan plasenta setelah melahirkan disebabkan oleh beberapa gangguan plasenta. Seperti Retensio plasenta, retensio plasenta sendiri dibagi menajdi 3 yakni placenta adherens. Dimana plasenta tetap menempel pada dinding rahim akibat kontraksi yang terjadi tidak cukup kuat untuk melepas plasenta.

Selanjutnya, ada trapped placenta yakni kondisi plasenta yang sudah terlepas dari dinding rahim tetapi tidak bisa keluar karena serviks sudah menutup. Terakhir, placenta accrete adalah plasenta tidak menempel pada dinding rahim melainkan otot rahim. Placenta accrete dapat menyebabkan Anda mengalami pendarahan dan proses persalinan yang sulit dan lama. Adapun tindakan yang dapat mengatasi hal tersebut adalah dengan suntikan oksitosin, dikelaurkan secara manual dan menyusui segera setelah melahirkan.

(Foto: thrive birth service)

YesDok Ads