Demensia adalah penyakit serius yang menyebabkan menurunnya daya ingat dan daya pikir serta memengaruhi fungsi kognitif yang berkaitan dengan kemampuan berpikir.

Kondisi ini disebabkan oleh penurunan fungsi otak besar, area otak yang dimana bertanggung jawab untuk kemampuan berpikir, ingatan, dan perilaku.

Gejala yang paling utama yaitu hilangnya memori, kecepatan berpikir serta gangguan berbahasa. 

Walaupun hingga saat ini belum ada pengobatan untuk memulihkan kondisi ini, kita dapat mengambil langkah-langkah untuk mencegah peningkatan risiko demensia.

Penelitian telah menunjukkan bahwa mengurangi risiko demensia bisa dilakukan dengan menerapkan perubahan gaya hidup sehat. 

Berikut adalah perubahan gaya hidup yang bisa Anda terapkan untuk pencegahan demensia:

Olahraga rutin

Olahraga secara teratur yang dibarengi oleh diet yang sehat adalah hal yang penting dalam mengurangi risiko demensia.

Olahraga merangsang otak dengan cara mempertahankan koneksi saraf lama dengan sarah yang baru.

Berhenti merokok

Merokok dapat membuat arteri Anda menjadi sempit, yang dimana dapat meningkatkan tekanan darah. 

Merokok juga dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular.

Menjaga berat badan

Kelebihan berat badan atau obesitas mampu meningkatkan risiko tekanan darah dan risiko diabetes tipe 2, yang dimana keduanya terkait dengan risiko Alzheimer dan demensia vaskular yang lebih tinggi.

Jika Anda mengalami obesitas, kehilangan 5% hingga 10% kelebihan berat badan dapat mengurangi risiko demensia.

Bersosialisasi

Bersosialisasi adalah salah satu aspek terpenting yang diperlukan untuk keberlangsungan kehidupan dan interaksi antar sesama manusia.

Penting untuk menjaga dan meluaskan pertemanan Anda terutama jika Anda telah memasuki umur 50 tahun. Lebih banyak bersosialisasi di masa lanjut usia dapat membantu mengurangi risiko memburuknya demensia.

Batasi asupan alkohol

Asupan alkohol yang berlebihan mampu meningkatkan risiko stroke, penyakit jantung serta beberapa jenis kanker lainnya dan merusak sistem saraf Anda.

Sangat penting untuk mengurangi asupan alkohol secara berlebihan dan tingkatkan asupan air putih sebagai gantinya.