Perlindungan Anak Saat Pembelajaran Tatap Muka

October 16, 2021 | Iman

Pembelajaran tatap muka

Keputusan pemerintah untuk memberlakukan Pertemuan Tatap Muka (PTM) untuk siswa menuai pro kontra, termasuk dari kalangan orang tua. Kesiapan pihak sekolah dan orang tua menjadi penting untuk menjaga agar jangan sampai terjadi klaster PTM.

Pihak sekolah harus bisa menyediakan protokol kesehatan yang memadai, memperkirakan kapasitas kelas yang optimal untuk kegiatan belajar mengajar, hingga memastikan guru yang mengajar dalam kondisi yang sehat. 

Dari sisi orang tua, persiapan harus dimulai dengan memberikan pemahaman kepada anak tentang protokol kesehatan yang harus ditaati hingga mempersiapkan kondisi fisik anak termasuk daya tahan tubuhnya. Hal ini mengingat anak dengan usia kurang dari 12 tahun belum bisa menerima vaksin Covid-19 untuk meningkatkan imunitasnya.

Berdasarkan hasil riset, anak usia 3-11 tahun masih mengalami KIPI yaitu demam pasca vaksin. Uji coba pada usia 3-11 tahun akan dilakukan serta menunggu persetujuan serta evaluasi oleh BPOM.

YesDok Ads

Memang untuk anak dengan usia yang lebih kecil belum bisa mendapatkan vaksin sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan imunitas tubuhnya. Tetapi bukan berarti tidak bisa diupayakan untuk menjaga imun anak dengan cara lain selain vaksin.

Para ahli menyebut, orang tua bisa mulai mempersiapkan anak yang akan melakukan tatap muka dengan memberikan makanan bernutrisi, termasuk menyiapkan bekal dari rumah seandainya anak cukup panjang berada di sekolah. Hal ini dilakukan untuk menghindari anak makan sembarangan saat berada di sekolah. 

Selain itu, hal penting yang harus diperhatikan orang tua adalah memastikan waktu tidur anak cukup, mendapat cukup vitamin D yang diperoleh dari sinar matahari serta minum vitamin yang mengandung Vitamin C dan Zinc dengan dosis yang tepat untuk memastikan daya tahan tubuh anak terjaga dengan baik.

(Foto: pixabay)

YesDok Ads