Pentingnya Untuk Edukasi Gizi Anak Sejak Dini

December 26, 2020 | Iman

Hindari makanan manis

Anak usia dini memiliki pola tumbuh kembang meliputi aspek fisik, kognitif, sosioemosional, kreativitas, bahasa dan komunikasi yang khusus yang sesuai dengan tahapan yang sedang dilalui oleh anak tersebut. 

Penting bagi guru, orang tua untuk memahami kebutuhan gizi anak dan jangan sampai anak salah gizi akibat konsumsi makanan termasuk konsumsi susu yang kandungan gizinya tidak layak untuk anak. 

Salah satu kebiasaan makan anak yang sering abai diperhatikan adalah asupan gula pada anak. Bila dihitung, dalam satu hari anak-anak bahkan bisa mengkonsumsi gula hingga ¼ kg. 

Gula itu adalah glukosa yang terkandung dalam makanan yang dikonsumsi anak, coklat, permen, kue, snack belum lagi jika anak diberi susunya susu kental manis. Anak memang mengatakan kenyang, tapi bukan kenyang yang sesungguhnya. Karena itu anak menjadi terbiasa mengkonsumsi makanan manis.

Kebiasaan konsumsi makanan manis pada anak, dapat berdampak buruk pada tumbuh kembang anak. 

YesDok Ads

Gula menyebabkan anak menjadi kenyang dan efek lanjutannya tumbuh kembangnya terhambat. Apalagi pada anak yang mengkonsumsi kental manis. Bila orang tua merasa dengan susu saja sudah cukup, maka anak berisiko kurang gizi. Namun bila anak yang mengkonsumsi kental manis masih suka makan dan ngemil, bahayanya adalah obesitas.

Karena itu, untuk anak usia dini, juga penting diajarkan apa yang harus dimakan dan apa yang harus dihindari. 

Yang juga penting untuk dipahami orang tua adalah dalam memberikan asupan gizi untuk anak bukan sekedar anak menjadi kenyang, tapi juga harus ada lemak dan proteinnya, karena ini penting untuk tumbuh kembang anak.

(Foto : pixabay)

YesDok Ads