Menyambut kelahiran bayi dalam keluarga bisa menjadi pengalaman yang luar biasa baik secara mental maupun fisik. Sangat penting bagi ibu untuk selalu sehat agar dapat melahirkan bayi yang sehat. Bicara sehat juga melibatkan kesehatan mulut yang banyak diabaikan.

Penting untuk mengunjungi dokter gigi Anda untuk perawatan gigi periode awal sebelum lahir adalah periode awal kelahiran bayi (prenatal). Setiap perubahan mulut selama kehamilan dapat mengindikasikan sesuatu, yang hanya bisa diketahui oleh dokter gigi.

Kesehatan mulut dan kebersihan ibu pada akhirnya memengaruhi kesehatan mulut anak. Berikut adalah tahapan-tahapan perawatan gigi prenatal.

 1. Tahap pra hamil

Sebaiknya lakukan pemeriksaan gigi ketika Anda memutuskan untuk merencanakan kehamilan. Sebagian besar fokus Anda akan tertuju pada bayi selama satu tahun ke depan, ibu harus dalam kondisi kesehatan terbaik sebelumnya.

2. Selama masa kehamilan

Jika Anda melewatkan pemeriksaan gigi saat merencanakan bayi, Anda tetap perlu konsultasi ke dokter gigi secara rutin. Bakteri penyebab pembusukan dan bakteri yang terkait dengan penyakit gusi telah dikaitkan dengan bayi berat lahir rendah. Seorang ibu tidak hanya menyikat untuk dirinya sendiri untuk bayinya juga dan kebersihan mulutnya selama kehamilan menentukan kesehatan gigi anaknya di masa depan.

3. Makan makanan yang ramah gigi

Gigi bayi Anda mulai tumbuh selama trimester kedua dan apa yang Anda makan berdampak besar pada janin Anda. Konsumsilah berbagai makanan bergizi. Diet termasuk susu, yoghurt, buah-buahan, sayuran hijau, dan biji-bijian. Sertakan vitamin C, kalsium, dan vitamin B12 dalam makanan harian Anda.

4. Memilih obat yang aman

Para ibu yang mengalami mual di pagi hari harus memastikan untuk menyikat gigi menggunakan pasta gigi yang lembut. Sifat muntahan yang asam dapat merusak enamel gigi, jika tidak dibersihkan tepat waktu.

5. Sikat gigi rutin

Sikat dua kali sehari dengan pasta gigi yang lembut, gunakan sikat dengan bulu yang lembut dan jangan lupa untuk membersihkan benang. Wanita sangat rentan terhadap deposit plak pada fase ini. Kehamilan menyebabkan perubahan hormonal, yang meningkatkan risiko Anda terkena penyakit gusi dan dapat memengaruhi kesehatan bayi Anda yang sedang berkembang. 

(Foto : pixabay)