Adanya benjolan kecil dan memar pada anak adalah hal yang umum terjadi pada masa kanak-kanak namun mengalami sakit leher pada anak bisa menjadi hal yang mengkhawatirkan.
Jika anak Anda aktif mengikuti kegiatan fisik, kemungkinan adanya kecenderungan bagi mereka untuk mengalami ketegangan otot atau keseleo saat melakukan aktivitasnya.
Nyeri leher juga bisa disebabkan oleh peristiwa traumatis seperti jauh dari kecelakaan.
Selain itu, posisi tubuh yang buruk saat tidur dan duduk juga dapat memengaruhi faktor peningkatan risiko rasa sakit pada area leher.
Rasa sakit ini biasanya hanya berlangsung sementara dan hilang dalam sehari atau 2 hari tanpa pengobatan. Namun, terkadang nyeri leher bisa bersifat kronis dan berpengaruh pada kualitas hidup si anak.
Penting bagi orang tua untuk mendengarkan anak ketika mereka sedang mendeskripsikan gejala yang mereka alami untuk membantu mengidentifikasi dan mengobati sakit leher tersebut.
Pengobatan rumahan
Gunakan kompres es untuk membantu mengurangi pembengkakan dan peradangan. Cobalah untuk bungkus kantong es atau kantong es batu dengan handuk dan oleskan ke area lehernya selama 20 menit setiap kali.
Apabila nyari lehernya masih berlangsung setelah beberapa hari menggunakan kompres es,
Anda dapat menggunakan kompres hangat untuk lehernya.
Mandi air hangat juga bisa mengendurkan otot-otot yang tegang dan menghilangkan rasa sakit.
Beberapa obat bebas atau Over the Counter memiliki formula yang aman untuk anak-anak. Obat anti inflamasi nonsteroid (NSAID) seperti acetaminophen atau ibuprofen dapat membantu meredakan nyeri.
Penting untuk memeriksa tabel petunjuk dan hindari obat tersebut yang versi orang dewasa bagi anak, kecuali jika dokter merekomendasikannya.
Kapan perlu periksa ke dokter?
Nyeri leher biasanya adalah kondisi yang sementara terjadi. Apabila kondisi tersebut berlangsung selama beberapa hari, hal yang terbaik yaitu berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis yang tepat.
Apabila nyeri leher pada anak disertai gejala berikut ini, penting untuk menemui dokter sesegera mungkin
- Sakit kepala
- Mati rasa dan kesemutan
- Kepala terasa pusing (lightheadedness)
