Pendarahan Saat Hamil, Menstruasi Bukan?

April 28, 2022 | Claudia

Pendarahan saat hamil

Saat hamil, wanita biasanya akan melewatkan menstruasinya hingga masa kehamilannya selesai dan ia juga telah melewati masa nifas. Akan tetapi, beberapa wanita melaporkan mengalami pendarahan saat hamil. Apakah ini menstruasi?

Ketika seorang wanita tengah hamil, maka ia tidak melanjutkan ovulasi. Inilah yang menyebabkan wanita hamil tidak mengalami menstruasi. Menstruasi hanya dapat terjadi ketika seorang wanita tidak sedang hamil.

Beberapa wanita bahkan tidak mengalami menstruasi ketika mereka tengah menyusui. Namun, beberapa wanita juga mungkin mulai berovulasi segera setelah mereka melahirkan. Untuk itu, dokter biasanya juga menyarankan pemakaian kontrasepsi demi mencegah kehamilan saat seorang wanita masih dalam masa menyusui.

Siklus menstruasi terbentuk untuk memudahkan kehamilan. Siklus ini akan dimulai pada hari pertama menstruasi dan akan berakhir pada hari pertama menstruasi selanjutnya.

YesDok Ads

Ovulasi terjadi ketika ovarium melepaskan sel telur. Hal ini biasanya terjadi di pertengahan siklus. Telur dalam kondisi layak dibuahi sekitar 12-24 jam setelah wanita berovulasi. Jika sel sperma hadir dan mampu membuahi sel telur, sel telur akan menanamkan dirinya di rahim dan ini yang kemudian menjadi kehamilan.

Jika tidak ada pembuahan, menstruasi akan terjadi, dan tubuh akan melepaskan lapisan uterus sehingga tubuh mulai membuat lapisan yang baru untuk siklus selanjutnya.

Jadi, sudah dipastikan bahwa pendarahan yang terjadi selama masa kehamilan bukanlah menstruasi. Untuk itu, jika Anda atau orang terdekat Anda mengalami pendarahan selama kehamilan, segeralah membawanya ke rumah sakit, untuk mendapatkan penanganan medis yang tepat, sehingga tidak terjadi bahaya dan komplikasi pada kehamilannya.

(Foto: medicalnewstoday.com)

YesDok Ads