Mengenal Radial Club Hand Pada Anak

February 06, 2022 | Aqiyu

Radial Club Hand

Radial club hand merupakan kelainan yang membuat tulang radius hilang atau kurang berkembang. Hal ini menyebabkan tangan tertekuk ke arah dalam tubuh. Radial club hand ini dapat terjadi diantara 1 dari 75.00 anak yang lahir. Kasus radial club hand ini lebih sering terjadi pada anak laki-laki dibandingkan dengan perempuan.

Kondisi tidak normal ini terjadi sejak masa perkembangan janin. Sebagian besar kasus muncul tanpa diketahui penyebabnya. Radial club hand ini bisa memengaruhi satu (unilateral) atau kedua lengan (bilateral). Pada kasus unilateral cenderung disebabkan oleh oleh faktor genetik. Sedangkan pada kasus bilateral biasanya bagian dari sindrom tertentu. Selain itu, radial club hand ini bisa terjadi oleh karena beberapa faktor risiko yakni tekanan intrauterine, infeksi, defisiensi nutrisi selama kehamilan, radiasi dan efek samping obat.

Pengobatan radial club hand dipengaruhi oleh tingkat keparahan dan gejala yang dialami anak. Keberhasilan terapi tentu sangat bergantung pada kondisi anak. Semakin cepat proses koreksi maka hasilnya akan lebih baik. Anda bisa berkonsultasi dengan dokter spesialis tulang. Terdapat dua metode penyembuhan yang bisa dilakukan, pertama tanpa operasi. Dengan Teknik casting atau splinting (pembidaian). Hal ini dilakukan sesegera mungkin setelah kelahiran agar hasil lebih optimal.

Kedua, dengan operasi terdapat banyak metode operasi yang bisa menjadi pilihan. Diantaranya arthrodesis, centralization, radialization, dan metode Ilizarov. Tindakan pembedahan sendiri sebaiknya dilakukan pada usia 6-12 bulan dan tidak dilakukan pada pasien dengan usia lebih dari 12 bulan dengan fungsi yang masih baik. Radial club hand ini dibagi menjadi beberapa tipe sebagai berikut:

  • Tipe I: Defisiensi lempeng pertumbuhan tulang hasta bagian pergelangan tangan.
  • Tipe II: Defisiensi di kedua lempeng pertumbuhan tulang hasta.
  • Tipe III: Tidak adanya atau defek setengah tulang hasta.
  • Tipe IV: Tidak adanya atau defek keseluruhan dari tulang hasta.

(Foto: pixabay)

YesDok Ads