Diet
+1

Menari Bikin Langsing? Ini Faktanya!

April 12, 2019 | Dina

Pernahkah Anda sadari, hampir semua penari professional memiliki tubuh yang langsing. Bukan persoalan orang langsing jago menari, tetapi ada faktanya loh bahwa menari memang bisa bikin orang langsing.

Menari memang bisa membakar ekstra kalori, meningkatkan sirkulasi darah, serta membantu mengecilkan lingkar pinggang. Seperti saat menari balet. Anda butuh berbagai gerakan stretching dengan alunan pelan. Hampir sama ketika melakukan yoga, Anda perlu konsentrasi dan melatih kelenturan tubuh yang dapat membakar timbunan lemak.

Kemudian, saat Anda menari menggunakan bantuan tiang, atau yang lebih dikenal dengan pole dance. Saat Anda mencoba mendaki dan memutari tiang, hal ini akan membantu badan Anda menjadi lebih lentur.

Tidak hanya itu, menari dengan tiang juga membantu pembakaran kalori dalam tubuh. Menari dengan alat bantu tiang memang bermanfaat untuk melangsingkan tubuh, membentuk otot, dan membuat tubuh semakin seksi. Lakukan 30 menit sekali setiap hari. Hasilnya akan sama ketika Anda latihan di gym selama 20 menit secara rutin.

Namun, bila Anda ingin gerak tari yang lebih bebas, Anda bisa mencoba freestyle dance. Anda bisa menggunakan lagu-lagu yang Anda suka dengan dipadukan gerakan-gerakan energik. Apa pun pola gerakannya, Anda hanya harus meningkatkan kecepatan saat menari. Tari freestyle tidak hanya bisa memangkas lemak, tapi juga membangun fleksibilitas tubuh.

Coba ciptakan gerakan tarian dengan musik yang bertempo cepat. Pastikan kalau jumlah ketukan Anda cukup cepat sehingga bisa meninggikan tingkat pemakaian energi. Untuk hasil maksimal, menari setiap hari selama 30 menit.

Selain mampu membakar lemak beberapa manfaat tari untuk tubuh antara lain:

Melatih keseimbangan

Menari dapat membantu Anda mengurangi cedera saat melakukan olahraga lainnya, karena menari meningkatkan keseimbangan tubuh. Banyak gerakan tarian melibatkan keseimbangan pada satu kaki, bertumpu pada ujung jari kaki, atau mempertahankan posisi yang menuntut banyak keseimbangan.

YesDok Ads

Dengan berlatih gerakan ini, Anda akan membangun kekuatan pada otot di seluruh tubuh dan juga pada otot yang lebih sedikit mendukung tubuh Anda. Dengan demikian, Anda akan lebih baik dalam menjaga keseimbangan setiap saat.

Mengurangi stres dan depresi

Peneliti studi terkontrol dalam Journal of Applied Gerontology menemukan bahwa dance berpasangan dan iringan musik dapat membantu untuk mengurangi stres. Selain itu, menurut sebuah studi yang menguji efek menari pada orang-orang yang mengalami depresi, menari dapat meningkatkan semangat. Pasien yang berpartisipasi dalam grup upbeat dance menunjukkan gejala depresi yang sangat sedikit dan juga memiliki semangat yang tinggi.

Menari juga merupakan cara yang fantastis untuk meningkatkan mood Anda, ini adalah manfaat yang tidak boleh diremehkan. Menari, seperti olahraga lainnya, akan membantu menghasilkan antidepresan alami seperti endorfin, tetapi juga menyenangkan. Karena sebagian jenis dance juga ada yang dilakukan berpasangan, maka hal ini juga baik untuk memperkuat hubungan dengan orang lain.

Meningkatkan daya ingat

Menurut penelitian yang diterbitkan oleh The New England Journal of Medicine, menari dapat meningkatkan daya ingat dan mencegah demensia ketika seseorang bertambah tua. Latihan aerobik dapat mengubah kehilangan volume di hippocampus, bagian otak yang mengontrol memori. Seiring dengan pertumbuhan manusia, hippocampus secara alami mengalami penyusutan sehingga menyebabkan gangguan memori.

Menjaga kesehatan jantung 

Bagi mereka yang sering menari, penyakit kardiovaskular akan menjauh. Penelitian di Italia mengungkapkan bahwa orang-orang yang menderita serangan jantung dan melakukan tarian waltz, menunjukkan peningkatan pada kesehatan jantung, pernapasan dan kualitas hidup mereka. Menari juga dikenal bagus untuk memperkuat jantung, paru-paru dan sistem sirkulasi.

sumber foto: Pexels

YesDok Ads