Diet sehat mencakup asupan nutrisi yang padat dari semua kelompok makanan utama termasuk protein tanpa lemak,  biji-bijian, lemak sehat, buah-buahan serta sayuran dengan banyak warna. 

Makan sehat juga berarti mengganti makanan yang mengandung lemak trans atau lemak jenuh, garam dan gula tambahan dengan pilihan asupan makanan yang lebih bergizi.

Mengikuti pola makan yang sehat menawarkan segudang manfaat kesehatan tubuh termasuk membangun tulang yang kuat, melindungi jantung, mencegah penyakit dan meningkatkan suasana hati. 

Sementara makanan olahan enak di dalam mulut namun mereka sangat berpotensi memengaruhi kesehatan Anda. Jadi, mengikuti diet berdasarkan makanan yang sehat dan bergizi adalah salah satu cara yang bisa Anda lakukan untuk membantu menjaga kesehatan secara keseluruhan. 

Berikut adalah beberapa manfaat kesehatan dari mengonsumsi makanan sehat, antara lain

Mengurangi risiko kanker 

Mengonsumsi makanan yang mengandung antioksidan bisa mengurangi risiko seseorang terkena penyakit kanker dengan melindungi sel dari kerusakan.

Kehadiran radikal bebas dalam tubuh mampu mengembangkan sel kanker. Antioksidan membantu menghilangkannya untuk menurunkan tingkat risiko penyakit ini. 

Makanan yang kaya akan antioksidan antara lain

• Sayuran berdaun gelap
• Labu dan wortel
• Blueberry dan raspberry
• Kacang-kacangan dan biji-bijian 

Obesitas juga dapat meningkatkan risiko seseorang terkena kanker dan memicu komplikasi yang lebih buruk. Oleh karena itu, menjaga berat badan yang moderat dapat mengurangi risiko penyakit kanker.

Menjaga kesehatan jantung

Meningkatkan asupan sayuran, buah-buahan dan biji-bijian adalah salah satu cara efektif yang bisa membantu meningkatkan kesehatan jantung. 

Komunitas medis telah lama mengetahui bahwa adanya hubungan antara lemak jenuh dan penyakit yang berhubungan dengan jantung, seperti penyakit jantung koroner. 

Membatasi jenis lemak tertentu mampu meningkatkan kesehatan jantung. 

Selain itu, menghilangkan lemak trans dari diet mengurangi kadar kolesterol lipoprotein densitas rendah. Jenis kolesterol ini mampu menyebabkan plak menumpuk di dalam arteri, serta meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke.

Meningkatkan kesehatan usus

Usus besar penuh dengan bakteri alami yang dimana mereka memainkan peran utama dalam metabolisme dan pencernaan. 

Diet rendah serat dan tinggi gula dan lemak mampu mengubah mikrobioma usus serta meningkatkan peradangan atau inflamasi di area tersebut.

Namun, diet kaya akan sayuran, buah-buahan serta biji-bijian mampu membantu memberikan kombinasi prebiotik dan probiotik yang membantu bakteri baik berkembang di usus besar.

Makanan fermentasi ini juga kaya akan probiotik yang membantu meningkatkan kesehatan usus besar

• Yogurt
• Kimchi
• Kol parut 
• Kefir