Lupa atau Demensia, inilah 5 Hal yang Membedakan

September 11, 2021 | Iman

Demensia

Kelupaan, kurang perhatian, kesulitan dalam multitasking semua adalah tanda-tanda penuaan. Seiring waktu seiring bertambahnya usia, organ-organ kita juga menjadi tua dan merasa sulit untuk melakukan tugas seefisien dulu di awal.

Sedangkan demensia adalah kondisi mental kronis yang terutama menyerang orang berusia 65 tahun ke atas. Masalah ini adalah istilah umum yang digunakan untuk mendefinisikan beberapa kondisi kesehatan mental seperti penyakit Alzheimer, demensia vaskular, dan penyakit Parkinson.

Kehilangan memori karena penuaan dan demensia adalah dua masalah kesehatan yang kontras. Gejala mereka tentu saja tumpang tindih, tetapi demensia adalah kondisi mental yang parah dan serius. Cukup mudah untuk membedakan, berikut ini cara membedakan keduanya.

1. Melupakan sesuatu dan tidak dapat menemukannya

Pagi yang sibuk bisa membuat seseorang bingung. Anda mungkin menyimpan kunci atau dokumen di tempat yang salah di malam hari dan tidak dapat menemukannya di pagi hari ketika terburu-buru. Akibatnya, Anda mungkin harus berjuang di pagi hari untuk mengingat, itu normal pada semua orang dan bukan masalah demensia.

2. Lupa jalan pulang

Mungkin sulit untuk menemukan rute ke tempat yang tidak dikenal. Dalam kasus demensia, orang bisa lupa jalan ke rumah mereka. Dalam beberapa kasus, masalah orang hilang terjadi pada mereka yang menderita demensia.

YesDok Ads

3. Lupa topik pembicaraan

Untuk menyimpulkan percakapan dengan pasien demensia cukup sulit dan memakan waktu. Di tengah percakapan, mereka mungkin kesulitan mengingat kata yang ingin mereka gunakan dalam kalimat tertentu. Mereka bahkan mungkin melupakan topik diskusi atau pernyataan yang dibuat oleh orang lain.

4. Kehilangan waktu dan hari

Sangat umum untuk bingung dengan tanggal dan hari, terutama ketika Anda menghabiskan sebagian besar waktu di rumah Anda. Gejala demensia lebih parah dari ini. Orang mungkin bingung dengan tahun dan bahkan merasa sulit untuk mengetahui berapa banyak waktu yang telah berlalu di antara dua peristiwa.

5.Kesulitan dalam perhitungan

Bagi orang yang menderita kondisi mental bahkan membuat perhitungan sederhana seperti menghitung uang terlihat seperti tugas yang berat. Memecahkan teka-teki atau perhitungan sederhana juga menjadi sulit bagi mereka, yang tidak umum terjadi dalam kasus kehilangan ingatan.

(Foto : pixabay)

YesDok Ads