Leher Kaku? Coba Lakukan Ini

September 23, 2020 | Claudia

Nyeri leher

Setelah melakukan aktivitas yang padat, misalnya seharian berada di depan laptop, nyeri leher kerap terjadi. Karena ini menjadi masalah yang umum, banyak orang mengabaikan kondisi nyeri leher. Memang, kebanyakan kasus nyeri leher bukanlah masalah yang serius, namun Anda sebaiknya juga tidak mengabaikannya.

Salah satu penyebab paling umum dari nyeri leher adalah posisi tidur yang buruk atau tidak tepat. Ketika tidur, tanpa sadar kita berada dalam postur tubuh yang tidak tepat, yang dapat menyebabkan ketegangan di bagian belakang leher.

Bantal yang kita gunakan kurang lebihnya juga bisa menyebabkan masalah ini. Bantal yang empuk memang nyaman, namun belum tentu baik untuk leher Anda, karena bantal yang terlalu empuk tidak bisa memberikan cukup dukungan untuk leher kita.

Selain bantal yang terlalu empuk, kebiasaan menumpuk bantal hingga menjadi terlalu tinggi juga menjadi salah satu penyebab leher terasa sakit. Melakukan gerakan secara tiba-tiba, terlalu sering membawa beban berat, juga menjadi penyebab lainnya yang terkait dengan nyeri di leher.

Jika Anda ingin cepat terbebas dari kondisi nyeri di leher, Anda bisa mengganti bantal dan menyudahi kebiasaan menumpuk bantal di kala Anda tidur. Tidurlah juga dalam posisi tegak lurus untuk membantu merelaksasi otot leher Anda yang kaku.

YesDok Ads

Beberapa latihan ringan seperti menggerakan kepala Anda ke kanan dan ke kiri atau memutarnya, juga dapat membantu melemaskan otot-otot leher yang tegang.

Anda juga bisa memijat leher dan bahu dengan minyak hangat. Pijatan ini akan melancarkan peredaran darah di area leher dan merelaksasi otot leher Anda yang tegang dan kaku.

Kompres panas pada bagian leher juga bisa menjadi pilihan untuk mengatasi nyeri di leher. Cukup rendam sebuah kain bersih ke dalam air hangat, peras, dan tempelkan kain pada bagian belakang leher Anda yang sakit. Pengobatan ini dapat mengendurkan otot-otot yang kaku dan juga mengatasi rasa sakit.

(Foto: dynamic-physical-therapy.com)

YesDok Ads