Konsumsi Kunyit Dapat Membantu Arthritis Lutut

May 11, 2021 | Iman

Kunyit

Arthritis adalah kelainan sendi yang paling umum terjadi di Amerika Serikat. Satu studi menemukan bahwa pada orang di atas usia 60, lebih dari 10 persen pria dan 13 persen wanita memiliki gejala radang sendi di lutut mereka.

Banyak obat pereda nyeri di pasaran yang cukup ampuh, tetapi sering kali dikaitkan dengan efek samping. Efek samping ini lebih lanjut dikaitkan dengan kerusakan ginjal dan masalah jantung.

Penelitian terbaru menemukan bahwa kunyit, bumbu dapur yang populer di Asia ini dikaitkan dapat membantu meredakan nyeri sendi di lutut. Para ahli bahkan percaya bahan aktif dalam kunyit memiliki manfaat kesehatan.

“Kurkumin, bahan aktif dalam kunyit memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan. Karena alasan ini, ia favorit sebagai suplemen oleh banyak orang untuk membantu gejala persendian,” kata dokter penyakit dalam dari Texas, Nagendra Gupta.

Sebuah penelitian yang diterbitkan Trusted Source di jurnal medis Trials membandingkan keefektifan kunyit dengan obat anti-inflamasi yang disebut diklofenak. Percobaan acak memberi 139 pasien dengan nyeri lutut baik kapsul 500 miligram (mg) kurkumin tiga kali sehari atau pil diklofenak 50 mg dua kali sehari. Para ilmuwan menemukan bahwa kedua kelompok mengalami pereda nyeri yang signifikan.

Studi tersebut mengatakan, kurkumin memiliki khasiat yang mirip dengan diklofenak tetapi menunjukkan toleransi yang lebih baik di antara pasien dengan nyeri lutut.

Para ahli mengataan bahwa kunyit memiliki manfaat kesehatan yang diketahui, termasuk dalam makanan adalah yang terbaik. Makan kunyit yang telah dicampurkan dengan makanan dapat meningkatkan penyerapan lebih baik.

YesDok Ads

“Kunyit memiliki begitu banyak manfaat kesehatan, jadi memasukkan kunyit ke dalam makanan pasti ideal sebagai bagian dari rencana gaya hidup sehat secara keseluruhan,” kata ahli diet klinis, Reema Kanda.

Banyak penelitian telah memanfaatkan ekstrak kunyit dibandingkan bubuk kunyit, yang memiliki jumlah kurkumin yang lebih tinggi. Kanda merekomendasikan ekstrak kunyit pada penggunaan terapeutik seperti nyeri sendi.

Mengubah pola makan Anda juga dapat membantu meredakan nyeri lutut. Para peneliti mengatakan makanan ini juga kaya akan polifenol (senyawa tanaman) yang dapat mencegah peradangan dan kerusakan tulang rawan.

Meskipun kunyit dapat membantu nyeri sendi, mengkonsumsi kunyit dalam jumlah banyak dapat menimbulkan efek samping.

Subjek dalam studi respon dosis kecil tahun 2006 melaporkan berbagai reaksi merugikan dari penggunaan 500 mg hingga 12.000 mg kurkumin setiap hari, meskipun para peneliti menemukan peserta secara keseluruhan mentolerir tingkat rempah-rempah yang tinggi.

Mengonsumsi kunyit berlebihan dikaitkan dengan sakit kepala, ruam kulit, dan diare. Kunyit juga tinggi oksalat, bahan kimia yang dalam dosis besar dapat bergabung dengan kalsium untuk membuat batu ginjal.

YesDok Ads