Kebiasaan Sepele yang Berdampak Buruk Pada Janin

December 27, 2021 | Aqiyu

kehamilan

Selama kehamilan, banyak hal yang berubah. Bukan hanya soal perubahan fisik tetapi juga perubahan pada kebiasaan ibu hamil. Untuk itu, ibu hamil harus mengetahui apa saja kebiasaan sepele namun berdampak negatif pada janin. Hal ini agar ibu hamil dapat mencegah sesuatu yang tidak diinginkan terjadi. Berikut kebiasaan yang harus dihindari ibu hamil:

Banyak mengonsumsi makanan manis

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa ibu hamil yang mengonsumsi banyak makanan manis, makanan tinggi gula selama kehamilan cenderung akan memiliki anak dengan masalah keterampilan belajar dan ingatan. Untuk membantu mengurangi memakan makanan manis, ibu hamil dapat memperbanyak konsumsi buah dan menghindari soda.

Sering menangis

Menangis adalah hal yang normal terjadi dan dialami oleh siapapun. Apalagi ibu hamil menjadi lebih sensitif dan mudah menangis.  Padahal apa yang dirasakan oleh ibu hamil juga dapat dirasakan oleh janin dan dapat memengaruhi kesehatan janin. Sebuah penelitian dari Association for Psychological Science mengatakan bahwa ibu hamil yang menangis akibat stres dapat membuat bayi dalam kandungan juga akan mengalami kecemasan. Hormon stres yang dihasilkan tubuh akan tersalurkan ke janin melalui plasenta. 

Bagadang

YesDok Ads

Pada orang normal, begadang dapat memicu masalah kesehatan, apalagi pada ibu hamil yang kondisinya sangat rentan terserang berbagai penyakit. Ibu hamil yang terlalu sering begadang dapat membuat imunitas tubuh menurun dan meningkatkan risiko persalinan prematur. Selain itu, dapat menyebabkan komplikasi janin seperti risiko berat badan lahir rendah.

Marah-marah

Ibu hamil yang sering marah-marah saat hamil dapat menghambat suplai oksigen ke janin dan menghambat aliran darah. Ketika ibu hamil marah-marah maka kondisi jantung dan tekanan darah akan naik. Lalu hormon adrenalin dan epinefrin yang memicu stres dan ketegangan dapat membuat pembuluh darah menyempit. Kondisi ini dapat menyebabkan kegagalan plasenta akibat tidak mampu berkembang dengan baik.

Malas gerak 

Ibu hamil yang malas gerak dapat memicu berbagai masalah kesehatan yang memengaruhi janin. Malas gerak pada ibu hamil menyebabkan kenaikan berat badan, hipertensi yang berujung preeklamsia, masalah saluran pencernaan hingga diabetes gestasional.

(Foto:  cleveland clinic)

YesDok Ads