Anda tentu sudah mengetahui bahwa terlalu banyak gula tidak baik untuk tubuh dan gigi. Sayangnya, kebanyakan enaknya makanan manis sering membuat kita lupa dan terus mengonsumsinya secara terus menerus.

Menurut penelitian, sekitar 92 persen orang dewasa berusia 20 hingga 65 tahun menderita masalah pada gigi karena terlalu banyak gula. Bahkan, antara tahun 2017 dan 2018, sekitar 26.000 anak usia 5 hingga 9 dirawat di rumah sakit karena kerusakan gigi dan gigi berlubang.

Menurut James Goolnik, seorang dokter gigi dan pendiri Bow Lane Dental, gula sangat buruk untuk gigi Anda, terutama ketika Anda mengkonsumsi dalam jumlah banyak.

“Terlepas dari kemajuan dalam kedokteran modern, kerusakan gigi begitu merajalela, terutama pada anak-anak muda kita, terutama pada anak-anak berusia lima hingga sembilan tahun, ”kata Goolnik.

Sebagai pengganti makanan manis, Anda bisa memilih mengonsumsi buah. Meski mengandung gula,  buah-buahan juga mengandung serat, yang sebenarnya memperlambat penyerapan gula.

Inilah sebabnya, menurut dokter gigi, makan sepotong buah utuh jauh lebih disukai dan lebih sehat daripada minum jus buah, bahkan jika itu dibuat secara alami.

“Ini karena hampir semua bahan berserat dikeluarkan ketika buah diubah menjadi jus. Itu sebabnya Anda hanya bisa makan satu atau dua apel sekaligus, tetapi Anda bisa dengan mudah minum satu liter jus apel tanpa merasa kenyang sama sekali, ”jelasnya.

Selain kerusakan gigi, gula juga dapat menyebabkan gigi berubah warna, penyakit gusi dan bau mulut, yang semuanya dapat menyebabkan masalah gigi yang lebih besar. Karena itu, Goolnik merekomendasikan Anda untuk berbicara dengan dokter gigi tentang gula dalam diet Anda.

Jika Anda mengalami masalah pada gigi atau kesehatan tubuh lainnya, Anda bisa dengan segera berkonsultasi dengan dokter-dokter terpercaya YesDok. Dengan YesDok, Anda bisa berkonsulatasi dengan mudah melalui aplikasi YesDok yang ada di smartphone, kapanpun dan di manapun tanpa harus ribet keluar rumah.

(Foto: Healthy)